JAKARTA – Indonesia Political Opinion (IPO) merilis hasil survei berdasarkan pilihan kelompok usia pemilih pemula atau generasi Z (Gen Z) dan milenial pada Pemilu 2024 periode 10-17 November 2023.

Survei nasional IPO ini melibatkan 1.400 orang responden, dengan 19 persen kelompok pemilih pemula dan 33 persen milenial.

Hasilnya, partai Gerindra, Golkar dan Partai Amanat Nasional (PAN) menempati urutan tiga teratas.

Direktur Eksekutif IPO, Dedi Kurnia Syah menyebutkan, jumlah pemilih pemula cukup signifikan pada Pilpres 2024 yang mencapai 52 persen dari total 204.807.222 jiwa yang telah ditetapkan menjadi Daftar Pemilih Tetap (DPT).

“Meski demikian 21,2 persen dalam survei tersebut belum menentukan pilihannya” kata Dedi dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (19/11/2023).

Dikatakan Dedi, dalam survei itu PAN berada posisi ketiga dengan elektabilitas mencapai 11,6 persen.

Sementara Partai Keadilah Sejahtera (PKS) berada di posisi ketujuh dengan poin 4,8 persen.

“Dengan meraih posisi ketiga, PAN memiliki peluang besar mendapatkan dukungan dari pemilih pemula,” katanya.

Disebutkannya, elektabilitas PAN di kalangan pemilih pemula ini linear dengan hasil yang diperoleh oleh Partai Gerindra yang meraih posisi pertama dengan poin 21,7 persen.

Sementara PDI Perjuangan berada di urutan ke lima rangking elektabilitas parpol di kalangan pemilih pemula dan milenial.

Berikut Hasil Survei IPO untuk elektabilitas parpol sesuai pilihan pemilih pemula dan milenial :

  1. Partai Gerindra 21,7 persen.
  2. Partai Golkar 12,5 persen.
  3. Partai Amanat Nasional (PAN) 11,6 persen.
  4. Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) 9,2 persen.
  5. PDI Perjuangan (PDIP) 7,8 persen.
  6. Partai NasDem 6,6 persen.
  7. Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 4,8 persen.
  8. Partai Demokrat 2,5 persen.
  9. Partai Perindo 1,1 persen.
  10. Partai Solidaritas Indonesia (PSI) 1 persen.
  11. Partai Persatuan Pembangunan (PPP) 0,4 persen.
  12. Partai Gelora 0 persen.
  13. Partai Hanura 0 persen.
  14. Partai Bulan Bintang (PBB) 0 persen.
  15. Partai Ummat 0 persen.
  16. Partai Buruh 0 persen.
  17. Partai Garuda 0 persen.
  18. Partai Kebangkitan Nasional (PKN) 0 persen.

Survei nasional IPO yang berlangsung pada 10-17 November 2023 dilakukan dengan metode wawancara tatap muka dengan margin of error 2,5 persen, dan tingkat kepercayaan 95 persen.

**