KENDARI – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) telah memetakan peluang investasi untuk pengembangan kawasan pariwisata Pantai Toronipa di Kabupaten Konawe.

Kepala DPMPTSP Sultra, Parinringi menyebutkan, kawasan Toronipa merupakan destinasi dengan potensi utama wisata alam pantai dengan kekayaan ekologis yang melimpah.

Sehingga royek strategis yang tepat untuk pengembangan potensi kawasan ini yakni pengembangan Toronipa Resort, Hotel, dan MICE (Meeting, Incentive, Convention, Exhibition).

“Pengembangan Toronipa Resort, Hotel, dan MICE ini merupakan inisiatif besar yang meliputi pembangunan fasilitas resort kelas dunia, hotel berbintang 5, dan pusat konvensi yang bertujuan untuk meningkatkan sektor pariwisata dan ekonomi daerah,” kata Parinringi dalam keterangannya.

Lanjut Parinringi, proyek pengembangan kawasan Pantai Toronipa ini tentunya akan mengedepankan konsep ramah lingkungan berkelanjutan, yang diharapkan mampu menarik wisatawan domestik maupun mancanegara, meningkatkan peluang investasi, dan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat setempat.

Pengembangan proyek ini juga diharapkan dapat mendukung pertumbuhan industri MICE di Indonesia dan menjadikan Toronipa sebagai destinasi unggulan untuk berbagai kegiatan bisnis dan rekreasi.

“Tak main-main, lahan masyarakat sekitar 4 hektar ini menyimpan nilai investasi hingga Rp1,85 triliun,” katanya.

Harapannya, dengan proyek pengembangan kawasan Pantai Toronipa ini akan mendorong pengembangan UMKM secara kreatif dan inovatif berkaitan dengan pariwisata.

**