KENDARI – Pj Wali Kota Kendari, Muhammad Yusup mengatakan, agar penyelenggara Pilkada 2024 untuk tidak menemui para pasangan calon (paslon).

Hal tersebut disampaikan Muhammad Yusup dalam Rapat Pleno Terbuka Rekapitulasi dan Penetapan Daftar Pemilih Tetap (DPT) tingkat Kota Kendari, Sabtu (21/9/2024).

Pesan tersebut disampaikan Yusup agar pesta demokrasi pada Pilkada 2024 terjaga kondusifitasnya.

Selain masyarakat, menurut Yusup, penyelenggara juga wajib berupaya menjaga kondusifitas tahapan Pilkada.

“Utamanya Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), kurangi dulu ketemu calon-calon, ini bisa dibully nanti,” kata Yusup.

“Tentunya para anggota KPU dan Bawaslu, saya mengingatkan maksud kita baik silaturahmi, tapi itu bisa dibully, bisa menjadi bahan persoalan di kemudian hari,” lanjutnya.

Dalam kesempatannya juga, Yusup mengingatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) baik PNS maupun PPPK untuk menjaga netralitasnya dan tidak terlibat dalam politik praktis.

Karena jika terbukti, akan ada tindakan tegas yang menanti oknum ASN tersebut dari pemecatan hingga ancaman pidana penjara.

**