Pj Wali Kota Minta MUI Baubau Terus Jaga Keberagaman

BAUBAU – Pj Wali Kota Baubau, Muh Rasman Manafi saat pengukuhan dan sarasehan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Baubau masa khidmat 2024-2029 di Aula Palagimata, Sabtu (16/11/2024) meminta kepada MUI Kota Baubau untuk terus menjaga keberagaman yang ada di Baubau.

Karena Baubau ini berdiri sudah lama, orang yang ada di Baubau bahkan sejarah Buton ini terbentuk bukan karena orang yang ada disini saja.

Negeri ini sangat beragam apalagi negeri ini berada di wilayah pesisir maka semua wilayah pesisir ciri khas masyarakatnya pasti beragam juga. Oleh sebab itu, kalau keberagaman tersebut maka yang harus dijaga adalah tidak terjadinya pergesekan.

”Banyak falsafah hidup yang bisa kita implementasikan tidak harus menggali dari luar, karena Baubau ini jika terjadi pergesekan antara komunitas maka akan lama selesainya. Sekali lagi ini sudah dibuktikan orang tua kita dahulu 400 bahkan 500 tahun yang lalu membuktikan dengan menjaga negeri ini keberagaman ini harusnya kita belajar dari sana dan kita tingkatkan,” ujarnya seperti dikutip dari laman Pemkot Baubau.

Ditambahkan, dengan adanya penyebaran informasi atau teknologi atau digitaliisasi yang berkembang saat ini di masyarakat maka kalau mau bergerak kedepan harus mengendalikan informasi di masyarakat.

Oleh sebab itu, jika ada informasi berkembang apalagi itu fitnah bisa mengompor-ngompori masyarakat atau membuat perpecahan tidak bisa lagi hanya berdiam dan harus meluruskan media sosial.

Apalagi, sekarang ini banyak sekali akun palsu banyak sekali fitnah kebohongan dan itu merajalela dan tantangannya kalau pegang hp setiap informasi yang diterima harus diklarifikasi.

Muh Rasman Manafi menyampaikan selamat kepada pengurus MUI Baubau baik 14 orang sebagai dewan pertimbangan maupun 91 orang berperan sebagai dewan pengurus pimpinan dimana amanah untuk menjaga warga, membuat nyaman negeri termasuk memberikan pertimbangan kepada pemerintah itu juga sangat diharapkan.

”Setelah hari ini kita bisa langsung interaksi jangan sungkan atau ragu yang perlu perbaikan dengan cara pandang majelis ulama dan tentu kami akan lakukan perbaikan tentu akan hal ini kami selalu terbuka untuk melakukan komunikasi langsung maupun tidak langsung karena dari komunikasi kita bisa melalui daring,” pungkasnya.

**