Rakor di Kemendes PDTT, Sekda Sultra Paparkan Rencana Kerja Gernas BBI/BBWI
JAKARTA – Dalam rangka pelaksanaan Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia (Gernas BBI/BBWI) tahun 2023 di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) ditetapkan sebagai Co-Campaign Manager pelaksanaan kampanye Gernas BBI di Sultra.
Pelaksanaan kegiatan dilakukan pada periode Juni sampai dengan bulan Agustus 2023 bersama Pemerintah Daerah, Top Brands , dan stakeholders lainnya.
Guna membahas persiapan tersebut, maka digelar rapat koordinasi yang bertujuan agar dapat mencapai target penyelenggaraan Gernas BBI/BBWI di ruang operasional, Gedung Utama Kemendes PDTT, Kamis (25/5/2023).
Hadir dalam kegiatan tersebut, Asisten Deputi Pengembangan Ekonomi Kreatif, Direktur Kelembagaan dan Sumber Daya Konstruksi, Kepala Pusat Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri Kemendes PDTT, Direktur Advokasi Pemerintah Pusat dan Sekda Sultra, Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Sultra, serta sejumlah OPD lingkup Pemprov.
Kegiatan dibuka oelh Direktur Jenderal Pengembangan Ekonomi dan Investasi Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. Dilanjutkan dengan paparan Gernas BBI dan BWI Sultra oleh Direktur Promosi dan Pemasaran Produk Unggulan Desa, Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Syahrul.
Lanjutnya, BBI/BBWI untuk temanya sendiri masih dalam proses, periode campaign ada di bulan April-Juli, sementara untuk waktu harvesting bulan Agustus sehingga nanti tempatnya berada di Lapangan eks MTQ Kendari (opening) dan The Park (harvesting).
“Dan tujuan Germas BBI adalah agar masyarakat Indonesia mencintai dan menggunakan karya anak bangsa, utamanya produk UMKM lokal, target nasional implementasi BBI adalah 950 triliuan, sedangkan target Provinsi Sulawesi Tenggara implementasi BBI adalah 50 milyar serta tujuan Germas BBWI adalah BBWI target nasional implementasi BBWI yaitu 1,2-1,4 Milyar perjalanan, maka perlu penyusunan target di masing-masing daerah, target Sultra dalam implementasi tersebut 6,6 Juta perjalanan,” paparnya, seperti dikutip dari laman PPID Utama Provinsi Sultra.
Untuk target kegiatan ada 3 yaitu puncak Branding dan Harvesting Gernas BBI/BBWI, kedua perluasan produk dan digitalisasi UMKM dan ketiga adalah engagement dan dukungan dari seluruh stakeholders terkait.
Sementara itu, dalam paparan Sekda Sultra memberikan gambaran atau outline yaitu target, tahapan kegiatan, skema pelaksanaan, timeline kegiatan dan laporan Kick Off dan rencana harvesting yang bertujuan untuk pertumbuhan ekonomi yang dinamis dan berkesinambungan dengan optimalisasi konsumsi dalam negeri guna mendukung pengendalian inflasi daerah hingga nasional.
Skema pelaksanaan dimulai dengan pendataan dan kurasi yang melibatkan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sultra dalam mendukung kegiatan evaluasi dan seleksi produk UMKM oleh dewan kurasi yang terdiri dari praktisi, akademisi, dan professional dan Disparekraf dalam mendukung tahapan pendataan dan kurasi BBI/BBWI.
Yang terdiri dari inkubator bisnis produk kreatif, penyusunan pola perjalanan wisata petualangan, penyusunan pola perjalanan Desa Wisata, review produk bersama Influencer, serta kurasi Proposal Film.
Hal kedua yang dilaporkan adalah terkait Kick Off atau opening sudah dilaksanakan pada 10 Mei 2023 di Kabupaten Kolaka Timur sehingga total transaksi selama event diperkirakan sebesar ±8,84 miliar dari pengeluaran pemerintah, pembelanjaan di UMKM dan pengunjung.
Ketiga, pelatihan dan pendampingan tahapanya melakukan pelatihan sebagaimana 14 modul dasar serta melakukan pendampingan dan Onboarding untuk UMKM unggulan hasi kurasi.
Keempat tahapan promosi dan pemasaran dilakukan dengan bazaar UMKM dan Live Shopping serta kegiatan relecan lainnya.
Kelima harvesting menyelenggarakan rangkaian kegiatan puncak perayaan pencapaian target GBBI/BBWI Sultra tahun 2023, dan ketujuh monitoring progress pencapaian target.
“Sehingga nantinya ada kolaborasi harvesting dalam rencana kegiatan yaitu Expo Produk Ekonomi Kreatif, Pekan Produk Unggulan, Sultra Fashion Week, Pameran Desa Wisata, UMKM Sultra Expo, Pekan QRIS Nasional, Sulra Eco Fest, harvesting Ketahanan Pangan bersama Panglima TNI dan Rakor Marves,” pungkas Sekda.
*
Tinggalkan Balasan