BUTON – Kantor Bahasa Provinsi Sulawesi Tenggara (KBST) melaksanakan Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) Adaptif di Kabupaten Buton.

Kegiatan ini dilaksanakan pada 5 hingga 6 Februari 2024 di tiga sekolah, yakni SMAN 1 Pasarwajo, SMKN 1 Buton, dan SMPN 1 Buton, serta diikuti oleh 300 siswa.

Kegiatan ini dibuka oleh Kepala KBST, Uniawati.

Uniawati menyebut pihaknya dalam kegiatan ini turut menyosialisasikan manfaat dan keunggulan UKBI sebagai alat ukur kemahiran berbahasa Indonesia.

Baca Juga:

Ular Piton 6,5 Meter Lilit Wanita di Buton hingga Tewas, Begini Kronologinya
Bupati Koltim Instruksikan Penggunaan Bahasa Tolaki di Lingkungan Pendidikan Tiap Kamis

Selain itu, Uniawati dan tim UKBI turut mendampingi para siswa dalam melakukan pendaftaran dan pengujian UKBI.

Dirinya berharap agar sekolah yang telah mendapatkan sosialiasi dan pengujian UKBI dapat menyebarluaskan informasi tersebut secara menyeluruh, baik kepada pihak internal maupun eksternal sekolah di Kabupaten Buton.

Pihak sekolah antusias dan menyambut baik Giat UKBI Adaptif Merdeka ini.

Sayangnya, akses internet yang masih kurang memadai menjadi kendala tersendiri dalam pelaksanaan kegiatan.

Sebagian besar siswa terkendala dalam mengerjakan soal karena jaringan yang tidak stabil. Akibatnya, tidak semua siswa dapat menyelesaikan ujian.

“Dari sekitar 300 siswa yang berhasil mendaftar, hanya 182 siswa yang berhasil mengikuti ujian sampai selesai”, ujar Febri, Koordinator Tim UKBI di Kabupaten Buton.

Siswa yang belum berhasil menyelesaikan ujian dijadwalkan kembali untuk melaksanakan ujian secara mandiri yang difasilitasi pihak sekolah.

**