KENDARI – Ikatan Alumni Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 4 Kendari, kembali menggagas agenda Musyawarah Besar (Mubes) pada Desember 2022 mendatang.

Selain menggelar Mubes, alumni juga akan menggelar event reuni akbar yang melibatkan angkatan pertama tahun 1975 hingga angkatan 2022. Ide tersebut dimotori oleh alumni 06 SMA Negeri 4 Kendari, Muhammad Yasin, Muh. Tanzil Azis, Sutrisno, Muh. Abdi.

Kegiatan ini juga didukung oleh ratusan alumni 06 SMA Negeri 4 Kendari, tak terkecuali sederet nama ‘kakak angkatan’ alumni 06 SMA Negeri 4 Kendari, yakni Anwar Bey, yang diketahui  merupakan alumni pertama Tahun 1975. Anwar Bey merupakan akademisi sekaligus penasehat kegiatan.

Selain Anwar Bey, kegiatan ini juga didukung oleh sederet alumnus sekaligus akademisi lainnya, termasuk diantaranya, Abuhar, Muh Samid, Dayan, Yane, dan alumnus lainnya.

Inisiator kegiatan, Tanzil Azis menjelaskan, bahwa pertemuan kali ini merupakan langkah awal bagi para alumnus, khususnya angkatan 2006, untuk menyatukan persepsi dan menyelaraskan langkah demi mendorong pembentukan karakter alumni yang solid, dalam wadah keluarga besar Ikatan Alumni SMAN 4 Kendari.

“Selain sebagai wadah silaturrahmi, komunikasi dan kerjasama antar-alumni, pembentukan wadah alumni ini menjadi salah satu langkah strategis mendorong semangat kolaborasi membangun daerah dari segala lini, yang direalisasikan lewar program strategis yang nantinya akan dikelompokkan ke masing-masing divisi,” jelas Tanzil Azis dalam pertemuan yang diselenggarakan di aula SMA Negeri 4 Kendari, Minggu, 15 Mei 2022.

Ia juga mengatakan, tujuan langkah awal pembentukan wadah alumni ini adalah bermuara pada pengembangan kualitas alumni, tak hanya sebagai entitas almamater SMAN 4 Kendari, namun sebagai SDM unggul yang mendorong pembangunan daerah lintas sektor.

Ia juga menyampaikan, rencana-rencana strategis kegiatan reuni alumni ini ini tak terlepas dari dukungan para guru, rekan alumni 06, serta generasi pendahulu di lingkungan SMAN 4 Kendari.

Sehingga ia secara pribadi sekaligus mengapresiasi kontribusi pihak-pihak tersebut, baik yang menghadiri rapat koordinasi kali ini, maupun mereka yang memberikan dukungan dan apresiasi dari tempat yang jauh, yang tak terlihat sekalipun.

“Kita semua ada disini karena jasa-jasa generasi pendahulu kita di Sekolah tercinta ini, khususnya para tenaga didik yang memberikan kontribusi besar sejak berdirinya sekolah ini Tahun 1975,” ujar enterpreneur muda ini.

Senada dengan Sutrisno, Alumni 06 SMAN 4 Kendari, Muhammad Yasin mengungkapkan, bahwa semangat solidaritas dalam nuansa kekeluargaanlah yang mendorong terbentuknya wadah alumni SMAN 4 Kendari ini.

“Kami selaku alumni di sekolah tercinta ini mengumpulkan semangat solidaritas membentuk wadah alumni, sehingga selain silaturahmi, kami juga berkomitmen memberikan kontribusi bagi almamater tercinta ini, baik secara moril maupun materil,” kata pria yang berprofesi sebagai karyawan Perbankan ini.

Ia juga menegaskan, bahwa rapat koordinasi pelaksanaan Musyawarah Besar Alumni SMAN 4 Kendari ini merupakan bagian penting dari implementasi wadah pembentukan alumni SMAN 4 Kendari, yakni sebagai rumah bagi para alumni, yang bertujuan membentuk karakteristik alumni yang solid.

Anwar Bey juga menekankan bahwa pembentukan wadah alumni SMAN 4 Kendari ini nantinya akan diisi beragam program kerja strategis yang tak hanya mendukung entitas dan eksistensi Alumni SMAN 4 Kendari, namun menjadi wadah kreatif yang melahirkan program strategis alumni yang bermanfaat bagi masyarakat, dunia pendidikan, dan alumni itu sendiri.

“Alumni litas generasi mulai dari nama pertama, SMPPN 59 Kendari, berikut pergantian identitas sekolah yang dikenal SMAN 1 Mandonga, kemudian berganti SMAN 4 Kendari, merupakan alumni yang lahir dari satu rahim yang sama. Karena itu, penting untuk membentuk atau berhimpun dalam satu wadah ikatan alumni yang sama,” pungkas Anwar Bey.