Warga Konut yang Dilaporkan Hilang Sudah Ditemukan, Diduga Disembunyikan Makhluk Halus
KENDARI – Seorang warga bernama Ucok (35) yang sempat dilaporkan hilang di kebun saat mengecek sapinya akhirnya ditemukan selamat pada Rabu (3/5/2023) siang.
Ucok merupakan warga Desa Alawanggudu, Kecamatan Asera, Kabupaten Konawe Utara (Konut) sebelumnya dilaporkan hilang pada Selasa (2/3/2023) sore.
Kabag Ops Polres Konut, AKP Sunari yang memimpin proses pencarian menjelaskan korban Ucok ditemukan dalam kondisi lemas dan setengah sadar di lereng Gunung Sopura desa setempat.
“Petunjuk awal sekitar pukul 13.00 WITA, HP Nokia yang dibawa korban berhasil dihubungi oleh tim pencari. Saat berbicara melalui sambungan telepon dengan tim pencari, korban menangis tersedu-sedu, korban mengatakan merasa sangat takut, dan berpamitan bahwa dia akan dibawa pergi. Saat berbicara melalui sambungan telepon itu, korban tak tahu dirinya berada di mana,” ujar Sunari.
Usai mendapatkan respon dari korban, pihaknya kemudian membagi tim menjadi tiga untuk mencari keberadaan korban.
“Ada yang mencari di sekitar kebun, menyisir sungai, dan ke wilayah hutan. Dalam proses mencari keberadaan korban tersebut juga melibatkan tim IT yang bertugas melacak posisi korban melalui sinyal HP-nya, dan juga melibatkan paranormal,” jelasnya.
Melalui kerjasama seluruh tim, korban akhirnya ditemukan di hutan di bagian bawah lereng gunung Sopura.
“Pada saat ditemukan itu korban dalam posisi merangkak berusaha keluar dari lereng gunung, korban juga setengah sadar, ling-lung belum bisa diajak komunikasi,” bebernya.
Beruntung saat ditemukan korban saat dalam keadaan baik-baik saja dan tak ada luka-luka sedikit pun.
“Alhamdulilah kondisi korban selamat, tidak luka sama sekali. Tapi hanya lemas dan setengah sadar,” terangnya.
Saat korban ditemukan, pihak kepolisian belum mengetahui secara pasti penyebab korban bisa hilang sebab korban belum bisa dimintai keterangan.
“Untuk penyebabnya memang belum diketahui pasti karena korban belum bisa diwawancari. Tapi melihat kondisi medan tempat korban ditemukan, kemudian kondisi korban juga yang setengah sadar, seperti orang ling-lung, ya dugaan kami hilangnya korban ini ada kaitanya dengan hal-hal ghaib (diduga disembunyikan mahluk halus),” tambahnya
Tetapi, berdasarkan cerita warga setempat dan juga tim yang melakukan pencarian, wilayah tersebut terkenal angker.
“Berdasar keterangan warga, untuk bisa sampai ke lereng gunung tersebut melewati beberapa hutan black spot yang terkenal angker. Jarak tempuh ke lereng gunung tersebut juga cukup jauh,” tukasnya
“Ya dugaan kami ada kaitanya (dengan mahluk halus), apalagi menurut warga korban pergi ke sekitar wilayah itu pada sore hari menjelang magrib,” sambungnya.
AKP Sunari menambahkan, saat ini korban sudah dievakuasi dan dalam perawatan medis.
Disamping itu, pihaknya pun menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh tim yang tergabung dalam proses pencarian.
“Terima kasih atas kerja sama tim mulai dari dari jajaran Polres Konut, Basarnas, BPBD, Pemerintah Desa dan warga desa setempat,” pungkasnya. **
Tinggalkan Balasan