KOLAKA UTARA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) mulai melakukan pendistribusian logistik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak untuk pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kolut serta Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sultra tahun 2024.

Logistik Pilkada tersebut dilepas secara simbolis ke 15 kecamatan oleh Pj Bupati Kolut, Yusmin bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Senin (25/11/2024).

Pelepasan logistik ini menandai dimulainya tahapan penting dalam pelaksanaan Pilkada yang akan berlangsung dengan tujuan untuk memastikan semua kebutuhan logistik tersedia tepat waktu disetiap tempat pemungutan suara (TPS).

Yusmin dalam sambutannya mengungkapkan harapannya agar seluruh logistik Pilkada dapat sampai ke tujuan dengan aman dan tepat waktu.

Baca Juga:

Tanpa Sengketa, 21 Provinsi dan 275 Kabupaten/Kota Tetapkan Paslon Terpilih
Rangkaian Peringatan HUT ke-21 Kolut Ditutup, Pj Bupati Sampaikan Apresiasi

“Pada hari ini, kita melaksanakan pelepasan logistik Pemilu ke 15 kecamatan di Kabupaten Kolaka Utara. Semoga seluruh logistik yang kita kirim dapat sampai dengan aman dan sesuai tujuan, sehingga Pemilu dapat berlangsung dengan damai dan aman,” ujar Yusmin seperti dikutip dari laman Pemkab Kolut.

Selain itu, Yusmin juga menekankan pentingnya pengawalan logistik selama perjalanan menuju kecamatan dan desa-desa.

Dia berpesan kepada KPU Kolut agar memastikan pemeriksaan logistik dilakukan dengan cermat dan teliti.

“Saya harap seluruh logistik ini diperiksa dengan sangat hati-hati, terutama agar tidak ada kesalahan dalam pendistribusian. Jangan sampai ada logistik yang tertukar antar kecamatan, karena hal itu bisa mengganggu jalannya Pemilu di Kolaka Utara,” tambah Yusmin.

Pj Bupati juga menegaskan seluruh perangkat keamanan, termasuk personel dari Polres Kolut telah dilibatkan untuk memastikan bahwa distribusi logistik berjalan dengan lancar dan tanpa hambatan.

“Saya percaya dengan pengawasan yang baik dari Polres dan pihak terkait, logistik ini akan sampai dengan selamat di setiap PPK Kecamatan, dan dari sana akan diteruskan ke PPS di setiap desa. Ini adalah bagian dari upaya kita bersama untuk memastikan Pemilu 2024 berjalan sukses,” jelas Yusmin.

Sementara itu, Ketua KPU Kolut, Nurgalia juga memberikan penjelasan mengenai proses distribusi logistik yang dilakukan.

“Hari ini, kita memulai distribusi logistik dengan menggunakan tujuh armada yang membawa sejumlah kotak suara, bilik suara, dan perlengkapan lainnya. Kami membawa 554 kotak suara, 1.084 bilik suara, serta perlengkapan lainnya, yang semuanya sudah dikemas dengan baik dan siap untuk didistribusikan ke kecamatan-kecamatan di Kolaka Utara,” kata Nurgalia.

Dia melanjutkan distribusi logistik ini akan dilakukan secara bertahap, dengan pengiriman ke PPK di setiap kecamatan pada hari ini dan selanjutnya PPK akan mendistribusikan ke PPS di masing-masing desa.

“Proses distribusi logistik ke kecamatan seperti Kecamatan Lambai, Rantai Angin, dan Wawo hanya menggunakan satu armada untuk masing-masing kecamatan. Setelah sampai di PPK, logistik akan diteruskan ke PPS untuk persiapan pemungutan suara,” jelas Nurgalia.

Proses distribusi logistik ini akan berlangsung hingga tanggal 27 November 2024, yang merupakan hari pemungutan suara. Pada tanggal tersebut, seluruh TPS yang tersebar di wilayah Kolut diharapkan sudah siap digunakan oleh pemilih.

Sebelum itu, pihaknya bersama dengan aparat keamanan akan memantau dan memastikan setiap TPS sudah dalam kondisi siap dan logistik sudah sampai dengan lengkap di setiap lokasi.

Untuk memastikan keamanan dan ketertiban dalam proses distribusi, KPU Kolut juga berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk menyiapkan personel pengamanan di setiap titik pengiriman logistik.

“Setiap armada yang membawa logistik akan dikawal dengan tiga orang pengaman yang bertugas menjaga keamanan dan kelancaran distribusi. Personel pengamanan ini sudah berada di setiap titik yang dilalui armada, dan kami berharap logistik bisa sampai dengan selamat di setiap kecamatan dan desa,” pungkasnya.

**