Pemda Kolut Bantu Atasi Beban Ekonomi Masyarakat Lewat Gerakan Pangan Murah

KOLAKA UTARA – Pemerintah Daerah (Pemda) Kolaka Utara (Kolut) melalui Dinas Ketahanan Pangan menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di 12 desa yang tersebar di Kecamatan Lasusua. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap lonjakan harga beras yang terus meningkat sehingga dapat menanggulangi beban ekonomi masyarakat.

Pangan murah ini serentak di seluruh Desa/Kelurahan di Kecamatan Lasusua, sebagai langkah signifikan pemerintah daerah dalam memastikan stabilitas harga pangan dan ketersediaannya bagi masyarakat.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Kolut Ibnu Yasin mengatakan bahwa inisiatif ini diharapkan dapat mengurangi tekanan ekonomi yang dirasakan oleh warga, khususnya dalam menghadapi inflasi pangan yang telah menjadi sorotan utama dalam beberapa bulan terakhir.

“Kami bertujuan untuk membuat harga pangan lebih stabil dan terjangkau bagi seluruh lapisan masyarakat. Ini merupakan bagian dari upaya kami untuk menjaga kesejahteraan masyarakat ” ujar Ibnu Yasin dikutip dari kolutkab.go.id.

Untuk itu, GPM ini difokuskan pada warga yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) yang disediakan oleh Dinas Sosial. Setiap desa diprioritaskan untuk menerima 20 DTKS, dengan setiap penerima mendapatkan dua paket beras berisi 5 kg per paket, dengan harga yang sangat terjangkau, yaitu Rp10.900/ per kg.

Sebanyak 4 ton beras telah disiapkan untuk distribusi ke setiap desa di Kecamatan Lasusua. Gerakan ini dimulai sebagai upaya awal di Kecamatan Lasusua untuk 12 desa, dengan tujuan menjaga stabilitas dan ketersediaan harga pangan menjelang hari besar keagamaan.

“Pentingnya syarat DTKS, dimana hanya masyarakat yang terdaftar dalam program ini yang dapat membeli beras dengan membawa Kartu Keluarga (KK) sebagai bukti identitas. Distribusi GPM dilakukan di kantor desa masing-masing dengan jadwal yang telah ditetapkan,” katanya.

GPM ini memberikan harapan bagi masyarakat untuk mendapatkan harga beras yang tetap stabil meski ditengah kenaikan harga.

“Untuk GPM ini kita harapkan tepat sasaran untuk warga yang kurang mampu, dan ini mudah-mudahan dapat membantu warga di Bulan Suci Ramadhan ini,” tutupnya.

**