JAKARTA – Presiden RI, Prabowo Subianto minta lagu kebangsaan Indonesia Raya agar disiarkan serentak semua stasiun TV setiap jam 6 pagi.

Hal tersebut disebutkan Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi RI), Angga Raka Prabowo dalam pernyataan resminya dikutip Senin (16/12/2024).

Penyiaran lagu kebangsaan Indonesia Raya pada siaran pagi tersebut dimaksudkan untuk menanamkan rasa nasionalime.

“Kalau di radio kita dengar lagu Indonesia Raya sekitar pukul 06.00, untuk TV harapan kita bisa disiarkan juga serentak pukul 07.00. Karena sekarang kalau kita lihat di beberapa stasiun televisi ada yang siarkan pukul 5, 4 bahkan 3 pagi. Ke depan semoga bisa serempak pukul 7 pagi,” ungkap Angga dalam pernyataan resminya.

Baca Juga:

Program MBG di Kendari Masih Pakai Uang Pribadi Presiden Prabowo
Terima DIPA dan TKD 2025, Pemprov Sultra Siap Maksimalkan Anggaran

Presiden juga berpesan, kata Angga, agar siaran pagi atau pada jam-jam yang banyak anak-anak menonton TV agar bobot siarannya lebih informatif, edukatif dan inspiratif.

“Jangan sampai anak-anak kita terpapar siaran yang bukan sesuai dengan usia tontonnya. Ini demi selamatkan generasi bangsa Indonesia di masa yang akan datang,” katanya.

Selain itu, Presiden Prabowo juga meminta keikutsertaan semua pihak untuk memberantas judi online (judol) yang dinilai sudah menjadi ancaman serius bagi bangsa.

“Kita harus kompak, kami harap juga para stakeholder TV nasional ikut serta membantu perang terhadap judol ini,” bilangnya.

“Mungkin bisa kita sisipkan iklan layanan masyarakat terkait bahaya judol ini pada waktu-waktu primetime, guna tingkatkan kesadaran masyarakat terkait bahaya judol,” bilangnya lagi.

**