KONAWE SELATAN – Polres Konawe Selatan (Konsel) mengungkap fakta baru terkait seorang pria bernama Muhamad Amirul Aji (27) yang ditemukan tewas di dalam sebuah indekos di Desa Akuni, Kecamatan Tinanggea, Konawe Selatan pada Sabtu, (17/12/2022).

Diketahui dari hasil identifikasi Tim Inafis Sat Reskrim Polres Konsel menyebutkan bahwa identitas mayat tersebut merupakan warga Kelurahan Kambu, Kecamatan Kambu, Kota Kendari.

Fakta baru yang ditemukan Polisi dalam kasus tersebut adalah didapati kendaraan roda 4 yang terparkir di di depan kos-kosan tempat dimana korban ditemukan.

Kasat Lantas Konsel, IPTU Abdul Azis Husein Lubis menyebut pihaknya telah melakukan identifikasi terhadap mobil Toyota Rush dengan nomor polisi DT 1484 AA tersebut.

Lanjutnya, saat itu mobil itu dalam kondisi rusak di bagian depan.

Mayat yang ditemukan dalam kondisi bersimbah darah di indekos, Tinanggea pada Sabtu (17/12/2022)/Ist

“Selain itu terdapat bercak darah yang telah mengering pada bagian kaca depan sebelah kanan, dan bumper depan sebelah kanan ringsek serta terdapat cat warna kuning yang menempel pada body mobil sebelah kanan,” ungkap Abdul Aziz dalam keterangannya pada Senin (19/12/2022).

Dia menyebutkan, kendaraan tersebut identik dengan kendaraan roda 4 yang terlibat dalam kasus kecelakaan lalu lintas di Jalan Poros Desa Asingi, Kecamatan Tinanggea, Kabupaten Konsel pada 10 Desember 2022 lalu.

Akibat lakalantas tersebut, tiga pelajar asal Konsel meninggal dunia sedangkan sopir mobil yang diduga terlibat lakalantas itu melarikan diri dan sedang dalam pencarian Polisi.

Tiga pelajar itu masing-masing inisial RI (15), IR (14), dan IL (17).

Diketahui, RI merupakan warga Kelurahan Tinanggea, Kecamatan Tinanggea, Kabupaten Konsel. Sedangkan IR dan IL adalah kakak beradik asal Desa Asingi, Kecamatan Tinanggea, Kabupaten Konsel.

“Dari hasil identifikasi kendaraan yang dilakukan, kendaraan tersebut identik dengan kendaraan yang ada di CCTV serta dikuatkan dengan kondisi mobil yang rusak, bercak darah serta tempelan cat warna kuning yang identik dengan kendaraan roda dua yang saat ini kami amankan,” bebernya.

Lanjut Abdul Azis, untuk memastikan keterlibatan kendaraan Toyota Rush DT 1484 AA dalam kasus kecelakaan pada 10 Desember 2022 yang lalu, pihaknya akan melakukan pendalaman dengan melakukan pemeriksaan saksi-saksi yang ada di TKP kecelakaan baik pada saat terjadi kecelakaan maupun sesudah terjadi kecelakaan.

“Meskipun ada kesesuaian terhadap kendaraan roda 4 Toyota Rush warna putih tersebut atas kecelakaan pada 10 Desember 2022 yang lalu, namun kami akan melakukan pendalaman dengan melakukan pemeriksaan kembali kepada saksi saksi,” pungkasnya. **