KENDARI – Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) bakal menyinkronkan 81 ribu data calon penerima Bantuan Sosial (Bansos) di Kota Kendari.

Sinkronisasi dilakukan guna memastikan Bansos yang bakal disalurkan nantinya bisa tepat sasaran.

Tidak hanya itu, Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari juga mengusulkan ribuan data tersebut agar disinkroniasi oleh Ditjen Kemendagri sebagai salah satu syarat puluhan ribu warga Kendari tercover dalam BPJS Kesehatan PBI.

Baca Juga:  Tenda hingga Dapur Umum Disiapkan bagi Korban Kebakaran di TPA Puuwatu

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Kendari, Iswanto Dongge, mengatakan sinkronisasi penting dilakukan agar data calon penerima Bansos BPJS PBI sepadan dengan data Dukcapil.

“Datanya disepadankan agar penyaluran (Bansos PBI)-nya tepat sasaran,” kata Iswanto Dongge saat mengusulkan sinkronisasi data penerima bansos di Ditjen Dukcapil Kemendagri, Kamis (19/1/2023).

Baca Juga:  Hadiri Bukber di Kendari Barat, Wali Kota Kendari Tekankan Jaga Kebersihan-Ketertiban

Pada kesempatan yang sama, Direktur Pengelolaan Informasi Administrasi Kependudukan Ditjen Dukcapil, Erikson P. Manihuruk mengaku mensinkronisasi data calon penerima BPJS Kesehatan PBI.

“Kita akan lakukan perbaikan NIK agar datanya rapih sehingga bantuan diberikan kepada masyarakat yang berhak menerima. Supaya terintegrasi. Mudah-mudahan sinkronisasi dengan baik,” kata Erikson. **