KENDARI – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) sedang melakukan pembenahan atau upgrade pada aplikasi Laika (Layanan Integrasi Kendari).

Aplikasi Laika sendiri merupakan produk e-government yang mendukung kinerja pelayanan publik berbasis teknologi. Program ini telah berjalan di sejumlah kantor pemerintahan di Kota Kendari yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas kinerja layanan publik yang mengintegrasikan sistem administrasi kantor kelurahan.

Harapannya terjadi peningkatan persentase jumlah pengguna layanan secara online.

Kepala Bidang (Kabid) Penyelenggaraan e-Government Diskominfo Kota Kendari, Hery mengakui aplikasi Laika yang digunakan selama ini banyak dikeluhkan masyarakat karena penggunaan agak ribet.

Dimana untuk mengakses aplikasi Laika harus melalui beberapa tahapan, sehingga dianggap terlalu panjang untuk bisa memfungsikan aplikasi tersebut.

“Kita upgrade aplikasi Laika ini agar masyarakat lebih ringan, lebih mudah dalam menggunakannya,” ujar Heri, Senin (24/7/2023) dikutip dari laman kendarikota.go.id.

Mantan Sekcam Puuwatu ini menjelaskan, pembenahan aplikasi Laika dilakukan untuk mempermudah masyarakat dalam menggunakan aplikasi tersebut.

Khususnya dalam melakukan pengurusan surat-surat keterangan yang dibutuhkan oleh masyarakat di kecamatan dan kelurahan.

“Aplikasi Laika sementara saat kita upgrade, setelah upgrade nanti kita akan lihat fitur-fitur terbaru yang ada di Laika, sehingga layanan yang butuhkan masyarakat baik untuk surat keterangan di kecamatan dan kelurahan lebih mudah lagi,” tutur Hery.

Hery menambahkan, untuk melakukan upgrade aplikasi Laika ini, tidak membutuhkan waktu tidak lama. Rencananya, aplikasi Laika bisa kembali digunakan di Agustus mendatang.

**