BAUBAU – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kota Baubau tahun 2024 telah selesai dilaksanakan dan tentunya menyisakan semangat yang kendor karena ada segregasi di beberapa komunitas.

Karena itu, Pemkot Baubau melalui Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Baubau mengharmonisasi hubungan perbedaan dengan menggelar Festival Olahraga Tradisional Tingkat Kota Baubau Tahun 2023 di Kotamara, Jumat (29/11/2024).

Pj Wali Kota Baubau, Muh Rasman Manafi saat membuka Festival Olahraga Tradisional tersebut memberikan apresiasi kepada Dispora yang menggelorakan semangat olahraga sekaligus mengharmonisasi kembali hubungan yang belum harmonis.

”Saya apresiasi kepada Dispora Pak Tasdik saya sangat memahami siapa yang masih kendor semangatnya untuk mengharmonisasi paska pilkada dan yang hadir adalah orang-orang yang optimis untuk mendorong harmonisasi itu sementara yang tidak hadir mungkin ada kegiatan lain misalnya pembahasan DPRD. Jadi kita sangat harapkan untuk harmonisasi kota,” ujarnya seperti dikutip dari laman Pemkot Baubau.

Ditambahkan, festival ini menjadi ajang untuk berinteraksi, ajang membangun menjaga silaturahim sebagai masyarakat Kota Baubau.

Hal ini dipandang perlu sebab pelaksanaan Pilkada hanya berlangsung setiap 5 tahun sekali, tentunya berbeda pilihan dan pandangan.

Karena itu, Pemkot Baubau terus melakukan upaya dengan mengharmonisasi dan mensinergikan terus agar bisa berefek pada pembangunan kota sehingga kegiatan festival ini cepat dilaksanakan dan ini akan didorong pelaksanaannya sampai kecamatan meskipun tidak usah terlalu mewah tetapi bisa menghadirkan orang untuk berinteraksi.

“Kita ini punya wilayah yang tidak terlalu besar kalau kita berangkat dari ujung kota keujungnya lagi yang paling jauh paling cuma 2 jam perjalanan sudah sampai itu. Mungkin dengan kecepatan dua jam itu artinya sebenarnya interaksi kita mudah sekali apalagi sekarang sudah ada internet, informasi dari kampeonaho itu hari ini bisa di tahu juga saat itu juga di Katobengke atau Sulaa. Jadi, ayo saya selalu mengajak ibu bapak semua bahwa perbedaan itu harus ada karena kalau sama semuanya itu tidak menarik juga tidak nyaman pasti,” ungkapnya.

Ditambahkan, Baubau memang beragam orangnya bahkan dibentuk oleh orang yang beragam dan untuk menjaga keberagaman itu maka harus membuat media seperti Festival Olahraga Tradisional untuk mempertemukan orang yang beragam sehingga toleransi terbangun silaturahim terbangun dan yang cukup penting adalah terbangun persaudaraan sebagai anak negeri.

**