KPU Sultra Raih Penghargaan Terbaik Pertama Penyelenggaraan Pilkada 2024
KENDARI – KPU Sulawesi Tenggara (Sultra) meraih penghargaan terbaik pertama untuk penyelenggaraan Pilkada 2024 untuk kategori satuan kerja (Satker) sedang pada pengelolaan pendaftaran pasangan calon.
Penghargaan tersebut diterima langsung oleh Komisioner KPU Sultra Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu, Hazamuddin dalam acara Rapat Koordinasi Persiapan Penetapan Pasangan Calon Terpilih Pilkada 2024 yang berlangsung di Sanur, Bali, pada 14-17 Desember 2024.
“Kami berterima kasih kepada Ketua dan seluruh anggota KPU Provinsi Sultra, Sekretaris, serta seluruh jajaran sekretariat yang telah bekerja sebagai satu tim solid dalam memfasilitasi tahapan pendaftaran pasangan calon gubernur. Ini adalah hasil kerja keras bersama,” ujar Hazamuddin melalui keterangan resminya, Minggu (15/12/2024).
Ia juga memberikan penghargaan kepada berbagai pihak yang telah berkontribusi, termasuk Bawaslu Provinsi Sultra, pasangan calon dan tim penghubung (LO), insan pers, TNI-Polri, serta pemantau pemilu. Menurutnya, sinergi yang terjalin selama tahapan pendaftaran pasangan calon menjadi kunci keberhasilan.
“Penghargaan ini akan menjadi motivasi bagi kami untuk terus bekerja lebih baik lagi demi suksesnya penyelenggaraan Pilkada 2024,” tambahnya.
Anggota KPU RI, Idham Holik, menjelaskan bahwa penghargaan ini diberikan melalui proses penilaian yang objektif dengan sejumlah indikator utama, di antaranya,
- Pelayanan publik yang prima selama tahapan pendaftaran,
- Inovasi dalam proses pendaftaran pasangan calon,
- Pengelolaan data dan dokumen melalui aplikasi SILON,
- Kepatuhan terhadap regulasi,
- Kemampuan menyelesaikan berbagai persoalan teknis di lapangan.
“Semua satker dinilai secara transparan untuk memastikan penghargaan ini diberikan kepada mereka yang benar-benar menunjukkan kinerja terbaik,” jelas Idham.
Untuk diketahui, selain KPU Sultra, beberapa KPU kabupaten kota di bumi anak ini juga berhasil meraih penghargaan dari KPU RI. Satker yang mendapat apresiasi adalah KPU Kabupaten Buton, Muna Barat, Wakatobi, dan Kota Baubau.
Pencapaian ini semakin mengukuhkan Sulawesi Tenggara sebagai wilayah yang berkomitmen tinggi terhadap penyelenggaraan pemilu yang profesional, transparan, dan akuntabel.
**
Tinggalkan Balasan