KENDARI – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) akan mengusulkan 3 nama calon Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Pengusulan nama calon ini akan segera dilakukan mengingat masa jabatan Wali Kota Kendari Sulkarnain Kadir akan berakhir pada 9 Oktober 2022, tetapi dalam pengusulan itu bersifat rahasia dan tidak terbuka kepada publik.

Menanggapi hal itu, Ketua DPD KNPI Sultra, Hendrawan Sumus Gia sangat menyayangkan apa yang dilakukan oleh Pemprov yang telah merahasiakan nama-nama calon Pj Wali Kota Kendari.

“Saya sebagai ketua KNPI Sultra merasa Gubernur Sultra Ali Mazi patut kita curigai karena pastinya gubernur akan mengusung orang yang bermasalah, orang-orang yang akan mendapatkan penolakan keras dari warga Kota Kendari,” ujar Hendrawan saat ditemui, Jumat (9/9/2022).

Baca Juga:

Peta Kekuatan 9 Parpol di Pilwali Kota Kendari 2024
Yudhianto Mahardika Ambil Formulir Bakal Calon Wali Kota Kendari di Partai Perindo
Siska Karina Imram Ambil Formulir Bacalon Wali Kota Kendari di PDI Perjuangan

Untuk itu, dia menginginkan calon Pj kedepannya adalah orang-orang yang bisa diterima di semua kalangan masyarakat, serta orang yang memahami kultur historis tingkat birokrasi di Kota Kendari.

“Kita tidak menginginkan calon-calon kedepan mampu memicu konflik, karena calon yang akan diusung nanti adalah orang yang bermasalah,” bebernya.

“Kepada Gubernur dan DPRD Sultra harus membuka siapa nama-nama Pj Wali Kota Kendari yang diusulkan,” tegasnya. **