KONAWE KEPULAUAN – PT Gema Kreasi Perdana (GKP), melakukan perbaikan jembatan di Wawonii Tenggara, Mosolo Raya, tepatnya di Desa Sinaulu Jaya.

Perbaikan jembatan ini dilakukan karena kondisi jembatan yang sangat memprihatinkan. Menjadi satu-satunya akses mobilisasi bagi masyarakat setempat, jembatan ini menunjukkan kondisi kayunya yang sudah sangat lapuk, sehingga menyulitkan kendaraan roda dua maupun roda empat untuk lewat.

“Lokasi jembatan ada di jalan poros yang merupakan satu-satunya akses bagi masyarakat, bukan hanya masyarakat Mosolo saja, tetapi juga masyarakat di desa-desa lain. Jadi selama jembatan rusak, kami terpaksa harus lewat sungai dimana arusnya cukup deras jika musim hujan,” ujar Hirman, warga Desa Sinaulu Jaya.

Dalam proyek ini, perusahaan memfasilitasi masyarakat berupa material batu, semen, dan kayu. Sementara untuk pengerjaannya, dilakukan secara gotong royong oleh masyarakat dengan waktu pengerjaan kurang lebih selama 3 minggu.

Tiga jembatan yang diperbaiki, ukurannya sekira lebar 4 meter, panjang 7 meter, dan tinggi di atas permukaan dasar sungai sekitar 180 sentimeter.

“Semua pembangunan jembatan ini didanai CSR PT GKP. Namun, dalam pelaksanaannya, kami memberdayakan sumber daya masyarakat sekitar, berkolaborasi, dan bergotong royong untuk memastikan setiap bagian perbaikan jembatan selesai tepat pada waktunya” ujar Cipto Rustianto, Manager Departemen Eksternal PT GKP.

Lebih lanjut, Cipto menegaskan Departemen Eksternal, khususnya divisi CSR ingin menjawab harapan dari pemangku kepentingan bahwa pengembangan masyarakat yang berkelanjutan adalah bagian yang tidak terpisahkan dari usaha pertambangan yang dilakukan PT GKP.

“Salah satunya mengejawantahkan dalam renovasi dan revitalisasi 3 jembatan ini, karena jembatan adalah akses penghubung yang akan menjadi sarana semua kegiatan masyarakat, termaksud aktivitas ekonomi,” pungkasnya.

Labarimu, Kepala Desa Sinaulu Jaya sangat mengapresiasi perusahaan dalam melakukan perbaikan jembatan. Pasalnya, tidak sedikit warga yang mengeluh dengan kondisi jembatan tersebut.

“Ini (perbaikan jembatan) sangat bagus karena jembatan merupakan akses masyarakat banyak, kalau perlu semuanya dikasih permanen agar lebih bagus lagi,” ucapnya.

Lebih jauh ia mengatakan, kehadiran PT GKP di Konawe Kepulauan (Konkep) membawa banyak dampak positif bagi masyarakat, karena dapat mengurangi angka pengangguran.

“Dampak positif dengan hadirnya perusahaan bagi masyarakat, yakni sangat membantu masyarakat dalam perbaikan sarana prasarana yang ada, selain itu dengan hadirnya perusahaan taraf hidup masyarakat berubah, masyarakat sudah memiliki penghasilan tetap,” katanya.

Harapan juga diutarakan Bambang Murtiyoso selaku GM External Relations PT GKP.

Menurut dia, dengan adanya perbaikan jembatan ini, bisa membantu roda perekonomian masyarakat, khususnya di Konawe Kepulauan.

“Jembatan yang kami bantu perbaiki ini (bukan dibangun) yang sebelumnya memang sudah ada, mudah-mudahan bisa menjadi sarana untuk meningkatkan perekonomian desa terutama dalam mengangkut hasil bumi, sekaligus menjadi jalur perhubungan antara lintas desa, di mana masyarakat banyak menggunakan,” jelas Bambang Murtiyoso.

Sementara itu, Camat Wawonii Tenggara Iskandar mengatakan sangat mengapresiasi pihak perusahaan dan masyarakat Mosolo Raya dalam merespon keadaan infrastruktur yang ada.

“Saya atas nama pemerintah mengucapkan terimakasih kepada pihak perusahaan beserta masyarakat Mosolo Raya yang telah memberikan sumbangsih besar yaitu perbaikan jembatan di Desa Sinaulu Jaya,” ucap Iskandar dalam sambutannya.

Bersamaan dengan kegiatan ini beberapa tim CSR, Humas, dan masyarakat Roko-Roko Raya, sedang melakukan perbaikan jembatan di Desa Sukarea Jaya. **