KOLAKA TIMUR – Bupati Kolaka Timur (Koltim) dalam hal ini diwakili oleh Asisten III Setda Koltim, Irwan Kara menghadiri acara Perayaan Ramah Tamah Hari Ulang Tahun (HUT) Gereja Katolik Stasi Santa Maria Ladongi ke-50 Tahun dan dirangkaikan dengan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gereja, Sabtu (24/8/2024).

Kegiatan Pesta Emas Gereja Katolik Stasi Santa Maria Ladongi ini mengusung tema “Dengan Semangat Emas Kita Bersyukur Bangkit Berjalan Bersama Membangun Gereja Dan Bangsa”.

Pada kesempatan Irwan Kara yang menyampaikan pesan bupati, mengajak seluruh umat beragama untuk saling menjaga kerukunan antar umat beragama khususnya bagi masyarakat di Koltim.

Selain itu, pihaknya juga berpesan dan berharap kepada seluruh elemen masyarakat untuk tetap mendukung Pembangunan Gereja Katolik Stasi Santa Maria Ladongi ini.

Baca Juga:

Sertifikasi Tanah Rumah Ibadah di Koltim Sepenuhnya Dibiayai Pemkab
Wajah Baru Bekas Terminal Rate-rate, Kini Jadi Pusat UMKM Setelah Revitalisasi
55 Masyarakat Kolaka Timur Dapat PTSL Gratis

“Saya juga menghimbau kepada seluruh hadirin dan maupun semua elemen masyarakat, untuk tetap mendukung Pembangunan Gereja Katolik Stasi Santa Maria Ladongi ini hingga rampung atau selesai,” harapnya seperti dikutip dari laman Pemkab Koltim.

Adapun dari laporan dari ketua panitia HUT Gereja Katolik Stasi Santa Maria Ladongi menyampaikan, usia 50 tahun adalah usia yang tidak muda lagi bagi perjuangan dan perjalanan hidup.

“Kita percaya bahwa campur tangan Tuhan sungguh nyata dalam perkembangan Gereja Katolik Stasi Santa Maria Ladongi. Untuk itulah kita patut bersyukur atas anugerah Tuhan yang luar biasa kepada Gereja Katolik Stasi Santa Maria Ladongi sehingga bisa melewati berbagai tantangan dunia yang cepat berubah,” ujarnya.

“Pada kesempatan yang baik ini perkenankan kami mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada para perintis dan penerus baik yang masih ada maupun yang sudah mendahului kita. Terima kasih pula atas segala jasa para pendahulu yang sudah meletakan landasan yang kuat untuk Gereja kita. Ucapan terima kasih juga kepada para tokoh umat yang selama ini telah berkorban demi kemajuan Gereja,” ucapnya.

Lanjut, dirinya juga mengatakan dengan usia yang ke-50 ini mari kita terus bergandengan tangan menyalakan semangat untuk membangun Gereja. Semoga dalam semangat suka cita, kasih dan cinta kita terus bertumbuh dalam semangat pelayanan yang semakin berkualitas.

“Dalam memaknai dan memeriahkan pesta emas ini kami mengawalinya dengan melaksanakan berbagai kegiatan diantaranya kegiatan olah raga dan perlombaan-perlombaan. Antusiasme umat dalam mengikuti kegiatan-kegiatan ini cukup tinggi,” tuturnya.

Kegiatan ini dapat terselenggara berkat kerjasama seluruh umat. Sumber dana yang digunakan dalam memperlancar seluruh kegiatan berasal dari swadaya umat, para donasi dan bantuan Pastor Paroki.

“Dari seluruh kegiatan yang mengawali perayaan Pesta Emas sampai pada hari ini tidak terlepas dari kekurangan. Untuk itu pada kesempatan yang baik ini perkenankan saya mewakili segenap panitia menyampaikan permohonan maaf yang sedalam-dalamnya, Saran dan masukkan sangat kami butuhkan demi perkembangan gereja stasi kami ke depannya”, tutupnya.

**