KENDARI – Setiap instansi pemerintah wajib untuk menyelenggarakan orientasi bagi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang baru diangkat.

Orientasi merupakan kegiatan pengenalan dan penyediaan informasi mengenai aparatur sipil negara (ASN) dan pembekalan kepada PPPK.

Bagi Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) di tahun 2025 ini, pihaknya telah merampungkan orientasi bagi PPPK Gelombang I hingga III lingkup Pemprov Sultra.

Saat ini, orientasi serupa kembali dilaksanakan untuk Gelombang IV, dalam gelombang ini, terdapat 200 peserta yang merupakan tenaga pendidik dan berasal dari PPPK angkatan XVII, XVIII, XIX, dan XX.

Baca Juga:

Pemprov Sultra Terbitkan SE: ASN-Penyelenggara Negara Wajib Tolak dan Laporkan Gratifikasi
PPPK Angkatan XXXI-XXXIV Pemkab Buton Tuntaskan Masa Orientasi

Kegiatan orientasi yang dilaksanakan disalah satu hotel di Kota Kendari tersebut pun dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Sultra, Asrun Lio secara daring pada Rabu (19/2/2025).

Sekda menjelaskan orientasi ini bertujuan memberikan pengetahuan dalam rangka pembentukan wawasan kebangsaan, kepribadian dan etika, serta pengetahuan dasar.

Semua itu menyangkut sistem penyelenggaraan pemerintahan negara dan budaya organisasi pemerintahan.

“Para PPPK tidak hanya sekedar bisa melaksanakan tugas sebagaimana biasa, tetapi juga dapat memberikan peningkatan kinerja dan dapat terus melakukan penyempurnaan sehingga dapat memberikan kontribusi terbaik bagi pembangunan Provinsi Sultra,” ujar Asrun Lio

Dengan adanya orientasi, para PPPK diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan, keterampilan, sikap, dan perilaku sesuai nilI-nilai dasar ASN, antara lain berakhlak, berkinerja, berdaya saing, dan berorientasi pada pelayanan publik.

Foto bersama usai pembukaan Orientasi PPPK Gelombang iv Lingkup Pemprov Sultra tahun 2025 yang berlangsung disalah satu hotel di Kota Kendari pada Rabu (19/2/2025)/dok. BPSDM Sultra

Orientasi dalam PPPK dianggap penting karena bisa mendukung PPPK untuk berintegrasi dengan lingkungan kerja secara cepat dan efisien.

Semangat, komitmen, hingga loyalitas sebagai ASN juga akan diperkuat dalam orientasi PPPK.

“Pegawai pemerintah dituntut memiliki kompetensi yang dicerminkan dari sikap dan perilakunya, yang penuh dengan kesetiaan dan ketaatan kepada negara, sehingga nantinya mampu melaksanakan tugas dan fungsi sebagai pelayan masyarakat,” jelasnya.

Kepala BPSDM Sultra, Syahruddin Nurdin melaporkan orientasi PPPK Gelombang IV lingkup Pemprov Sultra ini terdiri dari 6 angkatan.

“Masing-masing angkatan sebanyak 50 peserta. Sehingga total peserta pada Gelombang IV ini berjumlah 300 peserta,” sebut Syahruddin dalam laporannya.

Para peserta akan mengikuti agenda pembelajaran selama 4 hari, mulai 19 sampai 22 Februari 2025 mendatang.

“Peserta orientasi nantinya akan dibimbing dan dilatih dari pemateri unsur Widyaiswara, pejabat administrator, dan pejabat dari instansi teknis,” katanya.

Untuk diketahui, dalam pembukaan kegiatan orientasi ini turut dihadiri oleh Koordinator Widyaiswara BPSDM Sultra, pejabat struktural, widyaiswara dan pejabat fungsional BPSDM Sultra.

*