KENDARI – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Kendari, kembali menggelar razia gabungan pada Sabtu (4/6/2022) malam.

Alhasil puluhan sepeda motor disita tim gabungan Polresta Kendari, di Jalan Jenderal Ahmad Yani, Kecamatan Baruga, Kota Kendari.

Tetapi dalam razia itu salah seorang warga kota Kendari lari kocar kacir meninggalkan motornya di lokasi razia karena takut ditilang.

Pantauan HaloSultra.com seorang pemuda memilih meninggalkan motornya dibandingkan ditindaki polisi. Sementara pengendara motor lainnya sempat protes karena motornya hendak ditahan polisi.

Kabag Ren Polresta Kendari, Kompol Andi Usri membenarkan kejadian salah seorang warga Kota Kendari yang lari karena merasa ketakutan saat hendak diperiksa.

“Dia lari karena ketakutan, saat diperiksa dia tidak memiliki surat-surat kendaraan dan motor yang dia kendarai merupakan motor temannya yang di pinjam,” ungkap Andi Usri kepada HaloSultra.com di tengah gelaran razia.

Ia juga menambahkan, saat dilakukan razia pihaknya menemukan puluhan knalpot brong/bogar yang nantinya akan dibawah ke Mako Polresta Kendari untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

“Terkait dengan puluhan kendaraan ini nanti akan di angkut ke Polresta Kendari semuanya, jika terbukti melanggar akan diberikan penindakam,” jelasnya.

Saat ini pihaknya belum menafsirkan berapa jumlah tepatnya kendaraan bermotor yang menggunakan knalpot brong/bogar yang terjaring saat razia gabungan.