KENDARI – Tim Subdit V Tipidsiber Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra) mengikuti bimbingan teknis (bimtek) terkait pelaporan aduan konten internet negatif, di Bali, yang berlangsung selama 2 hari, yakni sejak tanggal 22-24 Juni 2023.

Pelatihan yang diikuti oleh 34 perwakilan Polda se-Indonesia ini dilaksanakan Direktorat Pengendalian Aplikasi Informatika, Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Intormatika (Kemkominfo) Republik Indonesia.

Tim dari Polda Sultra dipimpin Sultra dipimpin Kasubdit V Tipidsiber Polda Sultra, AKBP Ramses Tampubolon bersama Iptu Asfandi G dan Aiptu Muh Faizal.

AKBP Ramses Tampubolon mengatakan, dalam bimtek tersebut, siber Polda jajaran agar selalu meningkatkan patroli siber, serta komunikasi antara siber Polda jajaran dan siber Bareskrim Polri.

Baca Juga:

Bongkar Jaringan Narkotika, Polda Sultra Amankan 2 Tersangka dan 1,2 Kg Sabu
Resmikan Pura Dharma Chakti Raharja, Kapolda Sultra Titip Pesan Ini

“Arahan dan atensi kepada siber Polda jajaran yakni untuk meningkatkan Patroli siber dengan mencari konten-konten negatif. Serta, intens komunikasi antara siber Polda jajaran dan siber Bareskrim Polri terkait kendala pelaksanaan tugas di lapangan,” ujar Ramses dalam keterangannya.

Ia juga mengatakan, bimtek yang dilakukan Mabes Polri bersama Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kominfo RI itu menekankan agar lebih memperhatikan konten-konten yang berpotensi mengganggu jalannya pelaksanaan pemilu tahun 2024 mendatang.

“Peningkatan takedown dan pemblokiran konten-konten negatif serta memetakan sedini mungkin aktor-aktor yang berpotensi mengganggu jalannya pelaksanaan pemilu tahun 2024,” ungkapnya.

Lebih lanjut Ramses menuturkan, pihaknya akan memonitoring aktor-aktor yang berpotensi akan menggangu jalannya pesta demokrasi yang di selenggarakan lima tahun sekali itu.

“Serta melaksanakan monitoring isu lokal dan aktor yang berpotensi mengganggu pelaksanaan pemilu,” pungkasnya.

Untuk diketahui, bimtek tersebut dibuka oleh Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri  Brigjen Pol Adi Vivid Agustiadi Bachtiar.

**/rls/and