Pj Wali Kota Kendari Harap PDAM Tirta Anoa Maksimalkan Pelayanan Air Bersih
KENDARI – Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu berharap kepada Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Anoa agar maksimal memberikan layanan air bersih untuk masyarakat Kota Kendari.
Pasalnya, selama ini tidak sedikit masyarakat yang mengeluhkan layanan air bersih yang diterima masyarakat yang kurang baik.
Mulai dari airnya yang berwarna coklat, berbau, hingga waktu pengalirannya yang tidak menentu. Padahal, tidak sedikit masyarakat membayar iuran air tersebut tepat waktu.
Asmawa menyebut, Pemkot Kendari saat ini tengah membuat rancangan perubahan status dari PDAM Tirta Anoa menjadi Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Anoa sesuai dengan amanat perundang-undangan.
“Atas dukungan dari DPRD ini sudah dalam proses pembentukan Perda. Kita harap ke depan itu PDAM Tirta Anoa atau Perumda Tirta Anoa betul-betul bisa memberikan layanan air bersih kepada masyarakat Kota Kendari secara benar, bagus. Artinya tidak ada lagi hal-hal yang dikeluhkan oleh masyarakat, karena air bersih ini adalah layanan dasar yang harus menjadi prioritas pemerintah,” ucap Asmawa Tosepu, saat ditemui di Kantor DPRD Kota Kendari, Senin (31/10/2022).
Hal itu dilakukan agar Perumda dapat memberikan kontribusi atau manfaat bagi perkembangan perekonomian daerah khususnya bagi peningkatan PAD Kota Kendari.
Asmawa bilang, Pemkot Kendari akan terus mendorong Perumda Air Minum untuk melakukan upaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat serta menciptakan manajemen pengelolaan yang baik.
“Pada prinsipnya BUMD dibentuk untuk mewujudkan pemenuhan kebutuhan masyarakat yang dibarengi dengan pencapaian-pencapaian keuntungan finansial bagi daerah,” timpalnya.
“Sehingga dengan berubahnya bentuk badan hukum perusahaan daerah menjadi perusahaan umum daerah khususnya Perumda Air Minum Tirta Anoa dapat berfungsi menjadi salah satu penyumbang ekonomi daerah, baik dari dalam pajak daerah dividen maupun penyerapan tenaga kerja bagi masyarakat Kota Kendari,” paparnya.
“Pemerintah daerah melalui PDAM telah melakukan pengadaan pompa baru sejumlah dua unit dengan kapasitas 350 liter perdetiknya yang berlokasi diintek pohara,” Asmawa menambahkan. ***
Tinggalkan Balasan