KENDARI – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari meluncurkan program makan bergizi gratis yang akan menyasar Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Kendari pada Senin (18/11/2024). Sebagai langkah awal, kegiatan ini dimulai di SDN 1 Kendari dan SMPN 2 Kendari.

Program ini bertujuan untuk mendukung tumbuh kembang anak-anak dan mencegah stunting melalui pemberian asupan gizi yang cukup.

Launching program ini dihadiri oleh Pj Sekda Kota Kendari, Sukirman dan sejumlah Kepala OPD dan orang tua siswa.

Puncak acara ditandai dengan pemukulan gong oleh Pj Wali Kota Kendari, Muhammad Yusup yang menandai dimulainya distribusi makan siang bergizi kepada para siswa.

Pj Wali Kota mengungkapkan bahwa, program ini adalah bagian dari upaya Pemkot Kendari sekaligus arahan dari Presiden RI untuk meningkatkan kualitas gizi dan kesehatan anak-anak khususnya di Kota Kendari.

Program ini akan berlangsung disetiap sekolah dasar dan sekolah menengah pertama dengan menu yang disusun melibatkan ahli gizi, guna memastikan setiap makanan yang diberikan mengandung protein, vitamin, dan mineral yang dibutuhkan tubuh.

“Ini kita lakukan sebagaimana arahan bapak Presiden, karena itu pemerintah Kota Kendari menindaklanjuti dengan melaunching pada hari ini untuk kita memberikan makanan gratis kepada seluruh siswa-siswi SD dan SMP se-Kota Kendari. Hari ini kita mulai launching di SD 1 dan SMP 2. Alhamdulillah antusias dari anak-anak didik kita begitu tinggi,” ujar Pj Wali Kota Kendari seperti dikutip dari laman kendarikota.go.id.

Program yang dimulai di SDN 1 Kendari dan SMPN 2 Kendari, yang merupakan dua sekolah pilot project. Di SDN 1 Kendari, sebanyak 650 kotak nasi bergizi telah dibagikan kepada para siswa, sementara di SMPN 2 Kendari, sekira 900 kotak nasi juga disiapkan untuk para pelajar.

Pj Wali Kota Kendari menyebut dana yang digunakan untuk penyediaan makanan bergizi tersebut bersumber dari Corporate Social Responsibility (CSR) Rumah Sakit Aliya Kendari.

Rumah sakit swasta yang dikenal dengan komitmennya terhadap kesehatan masyarakat ini turut berperan dalam mendukung upaya Pemkot Kendari untuk memastikan setiap anak mendapatkan akses makanan sehat dan bergizi.

Pemkot Kendari juga berencana menggandeng sektor keuangan, seperti perbankan, untuk memperluas dan memastikan keberlanjutan program ini.

“Kegiatan ini juga melalui CSR Rumah Sakit Aliyah Kota Kendari, kami menggandeng dunia usaha dan seluruh komponen masyarakat untuk bisa kita memberikan makan gratis kepada anak-anak kita. Kami mengandeng CSR dari dunia usaha, alhamdulillah melalui Rumah Sakit Aliyah memberikan kepada kita. Saya berharap kita semua juga bisa membagikan rejeki kepada anak-anak kita,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Kendari, Saemina menyebut saat ini terdapat sekitar 55 ribu peserta didik yang tersebar di tingkat SD dan SMP di seluruh Kota Kendari.

Angka ini menunjukkan jumlah siswa yang akan menjadi sasaran utama dalam berbagai program pendidikan dan peningkatan kualitas gizi, salah satunya adalah program makan siang bergizi gratis yang baru saja diluncurkan oleh Pemkot Kendari.

Saemina menjelaskan program makan siang bergizi ini diharapkan dapat memberikan manfaat langsung kepada para siswa, dengan fokus pada peningkatan gizi anak-anak di Kota Kendari, khususnya untuk mengatasi masalah stunting dan mendukung tumbuh kembang yang optimal.

“Anak-anak kita ini perlu diberikan sentuhan pangan ataupun jajanan yang bergizi dan sehat. Satuan pendidikan yang ada di Kota Kendari ini untuk SMP 42 sekolah, SD 106 sekolah, keseluruhan dari peserta didik adalah 55 ribu peserta didik yang harus kita berikan sentuhan secara bersama-sama, maka dari itu pada hari ini kita mengadakan launching,” jelasnya.

Usai Launching, Pemkot Kendari melalui Dinas Pendidikan juga memberikan bantuan beasiswa kurang mampu kepada siswa-siswi TK, SD, hingga SM se-Kota Kendari, bantuan ini diserahkan langsung oleh Pj Wali Kota Kendari didampingi Pj Sekda.

**