BAUBAU – Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau memulai pembangunan gedung baru Publik Safety Center (PSC) 119 dan Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD).

Pembangunan tersebut ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Pj Wali Kota Baubau, Muh Rasman Manafi, pada Jumat (16/8/2024).

Muh Rasman mengatakan bahwa PSC 119 bukan hal baru dan sudah merupakan program nasional dan penjabat sebelumnya sudah menetapkan di tahun 2023. Artinya semua yang baik harus dilanjutkan bahkan dilakukan percepatan. PSC 119 adalah unit tanggap darurat terhadap pasien. Akan ada standar kerja, standar operasi dan ukuran waktu dalam menanggapi. Sementara itu, apabila sudah menempatkan satu unit untuk melayani sesuatu maka harus memiliki standar operasi prosedur.

Dia menjelaskan, dalam membuat standar operasi pastikan ukuran waktu dan biaya itu harus ditetapkan dan apabila ada persyaratan, itu harus disampaikan kepada orang yang membutuhkan. Jangan merasa ketika sudah tetapkan itu sudah ada, itu belum selesai dan pastikan apa yang disusun diketahui oleh orang yang membutuhkan.

Baca Juga:

Melalui FGD, Pemkot Baubau Pemenuhan Kebutuhan Air Minum di Perkotaan
OPD di Baubau Didorong Gunakan Bahasa Indonesia yang Baik dan Benar
Masuk Musim Kemarau, PDAM Baubau Imbau Pelanggan Manfaatkan Air dengan Bijak

”Silahkan caranya banyak mau melalui web, media sosial bila perlu Dinas Kesehatan, dari unit terkecil sampai kepala dinas. Semua kita ingin berikan layanan kepada masyarakat jangan hanya bidang PSC saja tetapi semua, bahkan disini hadir Kepala Dinas Kominfo, maka komunikasikan bahwa kita punya layanan ini di Kota Baubau,” ungkap Pj Wali Kota Baubau, seperti dikutip dari laman PPID Utama Baubau.

Muh Rasman memberikan apresiasi kepada Dinas Kesehatan Kota Baubau yang sudah melakukan perencanaan membuat satu layanan agar tidak jauh dari akses masyarakat karena transportasi sulit. Sebab pendidikan dan kesehatan kerap menjadi masalah utamamya masyarakat tidak dapat aksesnya karena jauh. Jadi itu harus diterobos dan punya lahan di tengah kota.

Olehnya itu, dia menghimbau kepada Dinas Kesehatan Baubau yang memiliki cukup besar anggaran APBD agar memastikan semua perencanaan dengan baik.

”Melalui kesempatan ini segera lakukan perbaikan kita masih memiliki waktu, saya sudah sampaikan kensekretaris apakah ada biaya pemeliharaan. Dan ternyata ada, maka lakukan pemeliharaan apabila kurang kita tambahkan,” tanasnya.

**