Pameran UMKM Meriahkan Jambore PKK Tingkat Provinsi di Konawe
KONAWE – Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Hari Kesatuan Gerak PKK (HKG PKK) ke-52 dan Jambore Kader PKK tingkat Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), salah satu kegiatan yang ramai dikunjungi masyarakat adalah pameran UMKM.
Pameran UMKM ini sukses menarik perhatian masyarakat dan peserta acara dalam upaya memajukan ekonomi lokal, macam-macam produk unggulan dari Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dipamerkan dengan bangga oleh para kader TP-PKK kecamatan se-Kabupaten Konawe.
Ketua Panitia Jambore PKK, Muanana Asrun Lio mengungkapkan, “Pameran ini bukan hanya sekadar ajang promosi, tetapi juga merupakan wujud dukungan kami terhadap para pelaku UMKM dalam meningkatkan daya saing dan memperluas pasar,” ujarnya seperti dikutip dari laman PPID Utama Provinsi Sultra.
Selain itu, pameran tersebut juga menjadi kesempatan bagi masyarakat untuk lebih mengenal produk-produk lokal yang berkualitas dan memiliki potensi untuk bersaing di pasar lokal maupun nasional, tidak kalah menariknya dari stan kader PKK kecamatan secara langsung mendomenstrasikan proses pembutan kue baruasa atau bagea dengan bahan dari sagu serta proses pembutan kripik pisang.
Antusias pengunjung ini dimanfaatkan dan berkesempatan untuk berinteraksi langsung dengan para pemilik usaha, memperoleh informasi lebih lanjut mengenai produk, serta melakukan transaksi pembelian langsung di tempat.
Dengan semangat kewirausahaan yang kental, pameran UMKM di Jambore PKK tahun ini berhasil menciptakan sinergi antara pelaku usaha, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan umumnya di Sultra terkhusus di Kabupaten Konawe itu sendiri.
“Kami mendatangi salah satu stand yang ramai dikunjungi oleh warga. Disela-sela kunjungan kami berkesempatan berinteraksi dengan Camat Tongauna di stand pameran PKK Kecamatan Tongauna, Iskandar. Pak Camat memberikan informasi harga-harga barang komoditas hasil pertanian yang dipamerkan kader PKK-nya, utamanya harga beras unggulan (putih) yaitu 5 kg dengan harga Rp65.000, 10 kg Rp130.000, sedangkan beras merah yang juga unggulan perkilonya Rp20.000 dan untuk perliter Rp15.000. Harga yang ditawarkan Kader PKK Kecamatan Tongauna ini diserbu warga, karena harga diluaran berkisar perkilonya lebih tinggi dari harga di stand pameran kader PKK-nya,” pungkasnya.
**
Tinggalkan Balasan