KOLAKA UTARA – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolaka Utara (Kolut) menyelenggarakan Seminar Hasil Akhir Penyusunan Dokumen Kebijakan dan Strategi Daerah dalam Pengelolaan Sampah Rumah Tangga dan Sampah Sejenis Rumah Tangga (Jakstrada) serta Review Rencana Induk Sistem Penyediaan Air Minum (RISPAM) Tahun Anggaran 2024, Senin (16/12/2024).

Seminar ini bertujuan untuk memfinalisasi dokumen perencanaan strategis dalam pengelolaan sampah dan penyediaan air minum yang berkelanjutan.

Kegiatan tersebut dibuka oleh Pj Bupati Kolut, Yusmin yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Pembangunan Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia Sekretariat Daerah Kolut, Nurjaya.

Dalam sambutannya, Nurjaya menyampaikan pentingnya dokumen ini sebagai langkah awal dalam merumuskan rencana aksi yang konkret di bidang air minum dan penyehatan lingkungan.

Baca Juga:

Rayakan HUT ke-21, Pemkab Kolut Serahkan Berbagai Penghargaan dan Bantuan Sosial
HUT ke-21 Kolut, Refleksi Perjalanan Menuju Era Baru yang Lebih Maju

“Diharapkan semua pihak dapat bekerja sama dalam mewujudkan perencanaan ini untuk kepentingan masyarakat Kabupaten Kolaka Utara, sehingga pembangunan di sektor pengelolaan sampah serta air minum dan sanitasi dapat berjalan sesuai target dan memberikan dampak positif yang nyata,” ujar Nurjaya seperti dikutip dari laman Pemkab Kolut.

Seminar ini melibatkan berbagai pihak, termasuk organisasi perangkat daerah (OPD), tokoh masyarakat, akademisi, dan lembaga swadaya masyarakat. Diskusi berlangsung aktif dengan tujuan mengintegrasikan masukan dari berbagai pihak untuk menyempurnakan dokumen Jakstrada dan RISPAM.

Jakstrada menjadi pedoman utama dalam mewujudkan pengelolaan sampah berbasis masyarakat, sedangkan RISPAM berperan strategis dalam perencanaan penyediaan air minum yang merata, berkualitas, dan berkelanjutan.

Dengan adanya seminar ini, Pemkab Kolut berharap dapat menyusun dokumen yang aplikatif, sesuai kebutuhan daerah, dan selaras dengan target nasional.

Seminar ini menjadi momentum penting bagi Kolut dalam memperkuat kolaborasi lintas sektor untuk mendukung pembangunan berkelanjutan di bidang lingkungan dan infrastruktur dasar.

**