KENDARI – Kebakaran Kantor Dinas Sosial (Dinsos) Kota Kendari, pada Rabu (5/1/2022) sekira pukul 18.25 Wita hanguskan sejumlah komputer dan seluruh dokumen penting.

Hal itu dikatakan langsung oleh Kepala Dinas Sosial Kota Kendari Abdul Rauf, bahwa seluruh dokumen penerima bantuan sosial (bansos) untuk masyarakat Kota Kendari ikut terbakar dan dua unit motor milik pegawai tidak berhasil diselamatkan.

“Barang-barang yang ada berupa dokumen penting semua habis terbakar seperti komputer, dokumen keuangan. Dan ada juga data warga penerima Bansos dan PKH,” jelas Abdul Raif saat ditemui awak media di lokasi kebakaran.

Penyebab kebakaran belum ditahu pasti, kata Abdul Rauf, perlu diketahui  juga kantor tersebut sudah cukup tua, sehingga dia menduga, penyebanya kebakaran dari aliran listrik yang korsleting.

Ia menambahkan, bahwa data-data yang hangus ikut terbakar  tidak perlu dikhawaitirkan karena data tersebut sudah dikirim  ke Kementerian Sosial dan salinan data itu dapat diminta kembali.

“Dan ini saya akan meminta bimbingan dari pimpinan karna saya belum laporkan kejadian ini nanti selesai api dipadamkan. Saya akan menghadap di pimpinan, dan adapuan untuk berkantor kami serahkan kepada pemerintah kota,” katanya.

Diketahui, Dinas Kebakaran Kota Kendari mengerahkan 5 unit mobil pemadam kebakaran dan personel kurang lebih 35 orang untuk terjun langsung ke lokasi kebakaran. Tetapi api begitu cepat melalap bangunan beserta isinya hingga ludes.

“Kejadian kebakaran tersebut terjadi sekira magrib tadi, pada saat tiba di lokasi kebakaran api sudah menyalah besar,” ujar Kepala Dinas Kebakaran Kota Kendari Junaidin Umar.

“Untuk penyebab lebih detail mungkin bisa bertanya kepada pihak kepolisian,” imbuhnya.

Ludesnya seisi ruangan karena kendala saat  melakukan pemadaman, pertama soal akses jalan menuju ke lokasi kebakaran yang sempit, dan padatnya warga yang datang ke lokasi kejadian untuk melihat.