KENDARI – Anggota DPRD Kota Kendari, Abdul Rasak dikabarkan hengkang dari Partai NasDem dan pindah ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Kabar tersebut sudah sampai di telinga DPW NasDem Sulawesi Tenggara (Sultra).

Sekretaris DPW Partai NasDem Sultra, Abdul Azis mengatakan setelah mendengar informasi kepindahan Rasak pihaknya langsung memerintahkan DPD Nasdem Kota Kendari untuk memanggil Rasak guna meminta klarifikasi.

Rasak dipanggil dalam kapasitasnya sebagai anggota DPRD Kota Kendari dari Partai NasDem.

Azis melanjutkan, NasDem sudah melayangkan panggilan hingga 2 kali, namun mantan Ketua DPRD Kota Kendari tersebut mangkir alias tidak hadir.

Diakui hingga saat ini, Rasak tak memberi keterangan mengapa dirinya tak mengindahkan panggilan itu.

“Belum ada alasan mungkin karena sibuk,” kata Azis melalui panggilan telepon, Minggu (11/6/2022).

Lanjut, NasDem akan kembali melayangkan panggilan ketiga. Jika masih mangkir, NasDem akan mengusulkan Penggantian Antar Waktu (PAW) terhadap anggota legislatif Dapil Abeli-Poasia itu.

“Jadi panggilan ketiga agendanya masih sama yaitu untuk mengklarifikasi adanya informasi gabungnya pak Rasak di PPP.  Kalau benar bergabung di PPP ya kita minta mundur dari Nasdem,” jelasnya.

Diketahui isu hengkangnya Abdul Rasak dari partai besutan Surya Paloh itu sudah terdengar jauh hari sebelum pendaftaran bakal Caleg DPRD ke KPU.

Isu itu semakin menguat setelah dirinya terkonfirmasi tidak terdaftar sebagai bakal caleg DPRD Kota Kendari untuk Pemilu 2024 di Partai NasDem.

“Pak Rasak sampai sekarang tidak mendaftar di Partai NasDem,” ucap Ketua DPD NaDem Kota Kendari, Normadia Banawula di kantor KPU pada 13 Mei 2023.

Berdasarkan informasi yang diterima HaloSultra.com, Abdul rasak saat ini telah hengkang ke PPP dan bahkan mengemban amanah sebagai Sekretaris DPW PPP Sulawesi Tenggara.

Hingga berita ini terbit, Abdul Rasak yang dikonfirmasi enggan menerima sambungan telepon media ini.

***/mus