Aman dan Efisien, Ketua DMI Sultra Dukung Pengunaan Qris di Masjid
KENDARI – Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Sulawesi Tenggara (Sultra), Lukman Abunawas mendukung penggunaan transaksi non tunai melalui aplikasi Quick Response Code Indonesia standard (Qris) di masjid.
Lukman Abunawas mengatakan, penggunaan Qris untuk zakat ,sedekah, infaq dan berbagai kegiatan lainnya sangat tepat karena efisien dan aman.
Selain itu, lanjut Wakil Gubernur Sultra ini, dengan adanya Qris, maka masyarakat tidak perlu lagi menggunakan uang tunai dalam transaksi.
“Saya mengapresiasi apa yang telah dilakukan BI Sultra. Kemudian, kita tidak perlu lagi ke bank, semua tinggal mengaplikasikan apa yang kita inginkan, Qris ini sangat praktis pengunaannya,” ucapnya saat hadir di Bincang Bareng Media yang digelar Bank Indonesia di Masjid Al Alam Kendari, Kamis 7 April 2022.
Ia juga menambahkan, DMI dan Pemerintah Provinsi Sultra akan terus mendorong penggunaan Qris di masjid di seluruh Sultra.
Likman menambahkan, pihaknya juga akan bersurat untuk penggunaan Qris ini di setiap masjid-masjid, karena penggunaan aplikasi ini lebih efisien termasuk untuk pembayaran infaq dan bayar zakat.
“Kami akan terus mendorong, dan saya juga meminta pada Bank Sultra untuk selalu berkoordinasi dengan Bank Indonesia untuk penggunaan Qris ini,” pungkasnya.
Ditempat yang sama, Deputi Kepala Tim Sistem Pembayaran, Pengelolaan Uang Rupiah dan Manajemen Intern BI Sultra, Aryo Wibowo T Prasetyo menjelaskan, untuk beramal di masjid akan lebih mudah dengan menggunakan QRIS.
“Mau zakat, sedekah, infaq dan lainnya bisa pakai QRIS,” ujarnya.
Selain itu, kata dia, masyarakat juga dapat berperan dalam mendorong penggunaan QRIS di rumah ibadah dengan berbagai cara.
“Seperti mengidentifikasi dan menganjurkan pendaftaran QRIS bagi rumah ibadah yang belum memiliki QRIS, dan menyampaikan edukasi terkait manfaat dan cara penggunaan QRIS,” tutupnya.
Tinggalkan Balasan