KENDARI – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Kendari, Ridwansyah Taridala membuka bimbingan teknis (Bimtek) peningkatan kapasitas aparatur pemerintah bidang keuangan dan aset daerah.

Bimtek yang diikuti ratusan bendahara atau pengelola keuangan dan aset, perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemkot Kendari ini dilaksanakan di salah satu hotel di Kota Kendari, Rabu (20/9/2023).

Ridwansyah Taridala dalam kesempatan itu mengatakan peningkatan kapasitas aparatur ini merupakan bagian dari reformasi birokrasi yang dijalankan pemerintah, apalagi saat ini telah terjadi perubahan paradigma dan tranformasi dari manual menjadi digital.

“Hari ini kita ikut adalah Bimtek, ketika kita bicara bimbingan teknis berarti itu detail dan tiba saatnya nanti kita sebagai pengelola keuangan daerah harus bisa menterjemahkan sekaligus mengimplementasikan,” tegas Ridwansyah dikutip dari laman kendarikota.go.id.

Baca Juga:  Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD 2024 Kota Kendari Disetujui

Bimtek ini juga bagian dari upaya pemerintah Kota Kendari terus memperbarui layanan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di bidang keuangan dan aset.

Sebab sebelumnya pemerintah Kota Kendari sudah meluncurkan aplikasi Sistem Manajemen Administrasi Keuangan dan Aset Berbasis Elektronik (Merare).

“Ini direalisasikan di OPD dan bisa ditransfer di kecamatan pada pengelola keuangan dan aset daerah. Merare itu aplikasi berbasis web dengan fitur yang memiliki fungsi sebagai penghubung antara perencanaan kebutuhan barang dan penyusunan anggaran serta media administrasi penatausahaan keuangan daerah,” jelas mantan Kepala Bappeda ini.

Baca Juga:  Banyak Fasum Beralih Fungsi, Pemkot Kendari Genjot Pengamanan dan Sertifikasi Aset

Sekda menambahkan, aplikasi ini sangat strategis pada tahapan penyusunan dan pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), sehingga ke depan aplikasi ini bisa memudahkan akses, validasi dan akurasi data untuk pengendalian internal.

Sementara itu, Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kota Kendari Farida Agustina menjelaskan dalam kegiatan Ini sekaligus akan dirangkaikan dengan simulasi penggunaan Aplikasi Merare dan pembagian User Akun Aplikasi Merare pada seluruh OPD.

**