Survei Pilgub Sultra 2024: KSK Unggul dari ASR dan LA
KENDARI – Hasil survei Script Survei Indonesia (SSI) menempatkan Kery Saiful Konggoasa (KSK) sebagai calon Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) dengan elektabilitas tertinggi jika pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sultra digelar hari ini.
Direktur Eksekutif SSI, Yuhardin menyebutkan, elektabilitas Kery Saiful Konggoasa itu tertinggi dalam pertanyaan tertutup.
“KSK menjadi calon Gubernur Sultra yang paling banyak dipilih dengan tingkat keterpilihan mencapai 19,51 persen,” sebut Yuhardin dalam keterangan hasil surveinya yang diperoleh HaloSultra.com, Selasa (7/3/2023).
Di rangking selanjutnya, lanjut Yuhardin, ada Andi Sumangerukka (ASR) dengan nilai elektabilitas 17,07 persen, menyusul Lukman Abunawas (LA) 11,83 persen.
Tingkat elektabilitas ini SSI menentukan pilihan responden kepada 21 nama calon Gubernur Sultra.
Berikutnya ada La Ode Ida dengan tingkat keterpilihan 7,07 persen dan Rusda Mahmud 6,59 persen.
Kemudian Ridwan Bae dengan angka keterpilihan 5,61 persen, Samsu Umar Abdul Samiun 5,24 persen, Hugua 5 persen, Safei Kahar 3,54 persen, Tina Nur Alam 2,8 persen, Asrun 2,32 persen, Ruksamin 2,07 persen, dan Ahmad Safei 1,71 persen.
Di survei terbawah selanjutnya ada Abdurrahman Saleh 0,98 persen, LM Rusman Emba 0,61 persen, Tafdil 0,61 persen, Surunuddin Dangga 0,49 persen, serta MZ Amirul Tamim dan Herry Asiku masing-masing 0,37 persen.
“Sedangkan yang tidak menjawab atau belum memilih ada 6,22 persen,” kata Yuhardin.
Survei ini dilakukan pada 5-20 Januari 2023 dengan melibatkan 820 respoden yang tersebar di 17 kabupaten/kota di Sultra.
Dengan menggunakan metode Multistage Random Sampling pada toleransi kesalahan atau margin of error yang dipakai 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Dari survei SSI ini juga diketahui 81,46 persen masyarakat mengetahui informasi tentang Pilgub Sultra tahun 2024 mendatang sedangkan awareness terhadap calon yang akan maju pada Pilgub mendatang mencapai persentase 48,78 persen.
Harapan masyarakat terhadap gubernur terpilih mendatang adalah mampu mengendalikan harga kebutuhan pokok yang mahal, mampu menciptakan lapangan pekerjaan, dan perbaikan infrastruktur daerah seperti jalan, jembatan dan pertanian.
Disebutkan Yuhardin, citra yang baik di mata masyarakat adalah berprestasi atau kinerjanya terbukti, sederhana, ramah atau merakyat dan membawa harapan baru.
“Citra atau alasan inilah yang menjadi hal utama dalam memilih Calon Gubernur Sultra Tahun 2024 mendatang,” demikian Yuhardin. **
Tinggalkan Balasan