KENDARI – Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW menjadi momentum refleksi sekaligus pengingat pentingnya meneladani meneladani akhlak, kepemimpinan, dan perjuangan Rasulullah Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari.

Hal itu disampaikan Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di selasar lapangan upacara Balai Kota Kendari, Jumat (5/9/2025).

Kegiatan yang berlangsung khidmat ini juga dihadiri langsung Wakil Wali Kota Sudirman, bersama jajaran pemerintah, tokoh agama, tokoh masyarakat.

“Rasulullah adalah pribadi yang mengajarkan kejujuran, kasih sayang, persaudaraan, serta keadilan dalam kehidupan bermasyarakat,” ujar Wali Kota Siska.

Baca Juga:  Perbaiki Atap Gudang, Pekerja Harian Toko Retail di Kendari Tewas Tersengat Listrik

“Nilai-nilai itu tetap relevan di tengah derasnya arus globalisasi, perkembangan teknologi, dan dinamika sosial yang kita hadapi saat ini, termasuk di Kota Kendari,” tambahnya.

Dia menambahkan, keteladanan Nabi Muhammad SAW harus ditanamkan dalam kehidupan sehari-hari, baik dalam keluarga, masyarakat, maupun dalam menjalankan tugas pemerintahan.

Nilai kejujuran, disiplin, dan semangat kebersamaan, kata Siska, harus menjadi pedoman utama, khususnya bagi jajaran ASN di lingkup Pemkot Kendari.

Wali Kota juga mengajak seluruh masyarakat memperingati Maulid Nabi sebagai momentum memperkuat ukhuwah Islamiyah dan persaudaraan antar sesama demi terwujudnya Kota Kendari yang aman, damai, dan harmonis.

Baca Juga:  Kawasan Pemukiman Kumuh di Kendari Capai 556 Hektare, Pembenahan Dilakukan Bertahap

“Semoga dengan semangat kebersamaan ini, Kendari semakin maju, lestari, dan sejahtera serta senantiasa mendapat berkah dan rahmat Allah Subhanahu waTa’ala,” pungkasnya.

Sementara itu, Guru Besar IAIN Kendari, Prof Kamaruddin, yang menjadi penceramah menegaskan pentingnya menjadikan Rasulullah sebagai teladan, terutama bagi ASN.

Menurutnya, empat sifat utama Rasulullah yakni siddiq (jujur), tabligh (menyampaikan kebenaran), amanah (dapat dipercaya), dan fathonah (cerdas) harus dipegang teguh dalam menjalankan tugas pemerintahan.

**