Rutan Kendari Berdayakan Warga Binaan, Hasilkan Produk Sabun Cuci Piring
KENDARI – Rutan Kelas IIA Kendari kembali unjuk terobosan dalam pembinaan keterampilan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Terbukti dari dalam rutan, lahir produk UMKM berupa sabun cuci piring hasil karya tangan WBP.
Kepala Subseksi Bimbingan Kegiatan, Kasnu pun turun langsung bersama staf pengawas UMKM mengawal proses produksi di ruang bimbingan kegiatan, Jumat (29/8/2025).
Kegiatan ini diklaim sebagai langkah nyata memperkuat keterampilan sekaligus menyiapkan bekal ekonomi bagi WBP setelah bebas.
“Semoga kegiatan pembinaan keterampilan ini bisa menambah keterampilan WBP, sehingga bisa menjadi bekal saat bebas nanti,” ujar Kasnu.
Program pembuatan sabun cuci piring ini menjadi salah satu bentuk implementasi 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan.
Selain berorientasi pada pembinaan, Rutan Kendari juga menargetkan produk WBP dapat dipasarkan lebih luas sehingga benar-benar berkontribusi terhadap perekonomian.
Kasnu menegaskan, keberlanjutan program ini bukan sekadar formalitas. Pihaknya mendorong agar pemasaran berjalan lancar, produksi meningkat, dan WBP bisa merasakan langsung manfaat keterampilan yang didapat.
“Harapan kami, kegiatan UMKM ini tidak hanya berhenti di dalam, tapi bisa berkembang di luar, sehingga menjadi sumber penghasilan baru bagi mereka,” tegasnya.
Dengan langkah ini, Rutan Kendari mencoba membalik stigma penjara yang selama ini identik dengan pembatasan, menjadi ruang produktif yang menumbuhkan harapan baru.
**
Tinggalkan Balasan