KENDARI – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari melalui Sekretariat Daerah (Setda) resmi mengumumkan hasil seleksi uji kelayakan dan kepatutan (UKK) Calon Direksi masa jabatan 2025-2030 dan Dewan Pengawas (Dewas) masa jabatan 2025-2029 Perusahaan Umum Daerah (Perumda) untuk tiga BUMD.

Masing-masing adalah Perumda Pasar Kota Kendari, Perumda Air Minum Tirta Anoa, dan Perumda Kota Kendari (Aneka Usaha).

Pengumuman yang tertuang dalam surat resmi bernomor: 016/Pansel.direks.dewas/VI/2025 itu ditandatangani oleh Ketua Panitia Seleksi (Pansel) Calon Direksi dan Dewan Pengawas Perumda Kendari, Nismawati itu secara resmi dirilis pada laman resmi Pemkot Kendari.

Baca Juga:  Implementasi Peran Satuan Pendidikan Wujudkan Kendari Kota Sehat

Dalam pengumuman tersebut, adapun daftar nama-nama yang dinyatakan lulus UKK tersebut antara lain:

Dewan Direksi Perumda Pasar Kota Kendari:

  • Asnar – Peringkat 1 (lulus).
  • Samrin Madu – Peringkat 2 (lulus).

Dewan Direksi Perumda Kota Kendari (Aneka Usaha):

  • Ali Rahman – Peringkat 1 (lulus).
  • Alfian – Peringkat 2 (lulus).

Direktur Perumda Air Minum Tirta Anoa Kota Kendari:

  • Sukriyaman – Peringkat 1 (lulus).

Dewan Pengawas Perumda Pasar Kota Kendari:

  • Hendrawan Sumus Gia – Peringkat 1 (lulus).

Dewan Pengawas Perumda Kota Kendari (Aneka Usaha):

  • Ali Kibu – Peringkat 1 (lulus).

Dewan Pengawas Perumda Air Minum Tirta Anoa Kota Kendari:

  • Saipuddin – Peringkat 1 (lulus).
Baca Juga:  Jadi Tersangka Dugaan Korupsi, Nahwa Umar Resmi Ditahan Kejari Kendari

Untuk informasi lebih lengkap mengenai pengumuman tersebut, dapat diakses melalui tautan berikut PENGUMUMAN-HASIL-SELEKSI-PERUMDA-2025.pdf.

Sebagai tambahan, pengumuman ini merupakan hasil dari UKK yang telah dijalani para calon direksi dan dewas sejak Selasa (15/7/2025) lalu.

Proses panjang ini menjadi bagian dari komitmen Pemkot Kendari untuk memperkuat tata kelola, dan meningkatkan kinerja BUMD, sebagai penopang utama pelayanan publik dan penggerak ekonomi daerah.

Pansel juga telah menetapkan sejumlah tahapan evaluasi yang ketat, mulai dari seleksi administrasi, wawancara, hingga penilaian kompetensi manajerial dan integritas.

**