Kolaborasi Durawater Care, Cara Pemkot Pulihkan Fungsi Sosial ODGJ untuk Kendari Kota Sehat
KENDARI – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari menjalin kerjasama dengan Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Sulawesi Tenggara (Sultra) terkait percepatan penangan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) dengan aplikasi pelaporan digital Durawater Care.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Kendari, Sudirham dan Direktur RSJ Sultra, dr. Putu Agustin Kusumawati melakukan penandatanganan nota kesepahaman itu di Kantor Dinsos Kota Kendari pada Jumat (25/7/2025).
Sebagai bentuk peran pemerintah, sinergitas antar pihak terkait itu juga diharapkan dapat mengatasi kendala administratif, seperti kepemilikan identitas dan jaminan kesehatan.

Aplikasi Durawater Care sebagai platform berbasis web yang memungkinkan masyarakat melaporkan keberadaan ODGJ secara langsung. Laporan akan diteruskan ke instansi terkait untuk ditindaklanjuti secara cepat, dan dapat dipantau secara realtime oleh para pemangku kepentingan.
Rehabilitasi ODGJ di Kota Kendari mengacu pada upaya terpadu untuk memulihkan kesehatan dan fungsi sosial ODGJ agar mereka dapat kembali hidup produktif dan bermartabat dalam masyarakat.
Diungkapkan Direktur RSJ Sultra, dr. Putu Agustin Kusumawati bahwa banyak pasien ODGJ ditemukan tanpa identitas, dan banyak yang berasal dari luar daerah.
Dalam kondisi itu, aplikasi Durawater Care menjadi alat penting untuk memproses dokumen seperti KTP dan BPJS sebagai syarat perawatan.
“RSJ Sultra siap menerima pasien ODGJ, baik yang memiliki identitas maupun tidak. Namun tetap dibutuhkan dukungan dari Dinas Sosial atau keluarga sebagai penanggungjawab selama masa perawatan,” ujar dr. Putu Agustin Kusumawati.

Ia juga menekankan pentingnya forum lintas sektor yang melibatkan pemerintah daerah, Dinsos, Dinas Kesehatan, Satpol PP, dan Dukcapil, fasilitas kesehatan, dan masyarakat, untuk mempercepat verifikasi data pasien serta menyusun strategi percepatan penanganan ODGJ secara komprehensif.
dr. Putu bahkan mengusulkan pembentukan rumah singgah sebagai tempat transit bagi pasien yang telah dinyatakan sembuh, tetapi belum dijemput keluarga.
Ia menegaskan akan melaporkan hasil kerja sama ini kepada Sekda dan Gubernur Sultra agar mendapat dukungan penuh dari pemerintah provinsi dan kota.

Sementara itu Kepala Dinsos Kendari, Sudirham menyebutkan kolaborasi bersama RSJ Sultra dengan keberadaan Durawater Care menjadi solusi efektif dalam menjangkau, melindungi, dan merehabilitasi ODGJ yang sebelumnya sulit ditangani karena keterbatasan data.
“Dengan sistem pelaporan terintegrasi ini, penanganan ODGJ diharapkan bisa lebih cepat dan tepat sasaran,” kata Sudirham.
Dikatakan Sudirham, rehabilitasi ODGJ di Kota Kendari merupakan upaya yang berkelanjutan dan membutuhkan kerjasama dari berbagai pihak demi terciptanya kota sehat.
Dengan mendapatkan rehabilitasi yang tepat, diharapkan ODGJ dapat kembali menjalani kehidupan sehari-hari dengan lebih baik dan mandiri.
“Komitmen dan sinergi yang kuat, ODGJ dapat pulih dan kembali menjadi bagian dari masyarakat yang produktif dan bermakna,” katanya.
***
Tinggalkan Balasan