Kota Kendari Raih Penghargaan Adipura ke-12
KENDARI – Keberhasilan Kota Kendari dalam menjaga kebersihan dan lingkungan hidup di wilayahnya diganjar penghargaan Adipura tahun 2023 ketegori Kota Sedang oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Republik Indonesia (RI).
Bangganya lagi, Kota Kendari menduduki peringkat pertama dalam Kategori Kota Sedang. Kota Kendari diapresiasi atas upaya pengelolaan sampahnya yang semakin membanggakan dari tahun ke tahun.
Penyerahan penghargaan Adipura 2023 berlangsung di Gedung Manggala Wanabakti Kementerian LHK, pada Selasa (5/3/2024).
Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin hadir menyerahkan langsung penghargaan Adipura Kencana kepada lima kabupaten dan kota, didampingi oleh Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar.
Selain Adipura Kencana, KLHK juga memberikan penghargaan Anugerah Adipura kepada 106 kabupaten/kota yang berhasil dalam pengelolaan lingkungan hidup perkotaan yang baik pada tahun 2023. Salah satunya Kota Kendari.
Usai menerima penghargaan Adipura ke-12, Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari Muhammad Yusup menyampaikan rasa syukurnya, sekaligus prihatin atas terjadinya banjir yang melanda beberapa lokasi akibat hujan ekstrem yang mengguyur Kota Kendari pada Sabtu malam hingga Minggu pagi.
“Ini adalah suatu kehormatan bagi Kota Kendari untuk menerima penghargaan Adipura ke-12. Namun, di tengah kebahagiaan ini, saya juga berempati atas terjadinya banjir di beberapa lokasi di Kota Kendari,” ujarnya dikutip dari kendarikota.go.id.
Selain itu, Yusup mengajak seluruh masyarakat untuk tetap solid dan saling mendukung, serta tetap konsisten menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan sekitar.
“Terima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras untuk menjaga kebersihan dan keindahan kota kita, serta kepada seluruh warga yang telah berpartisipasi dalam menjaga lingkungan, kita jaga alam, alam jaga kita,” tandas Wali kota Kendari.
Penghargaan Adipura yang diterima Pemerintah Kota Kendari tahun 2023 ini diberikan bukan tanpa dasar, tetapi sudah melalui proses penilaian langsung di lapangan dengan beberapa indikator penilaian. Bahkan, KLHK telah melakukan pemantauan lapangan terhadap 259 kabupaten/kota se-Indonesia, mencakup sekitar 50,39 persen dari total 514 kabupaten/kota di Indonesia. Kota Kendari berada pada urutan pertama Kategori Kota Sedang.
Menurut data terbaru, Kota Kendari berhasil mencatat peningkatan yang signifikan dalam pengurangan dan penanganan sampah selama periode tahun 2022 hingga 2023. Jumlah timbulan sampah meningkat secara stabil, namun upaya pengurangan sampah terbukti sukses dengan adanya peningkatan dalam pembatasan timbulan sampah serta peningkatan pemanfaatan kembali sampah dan pendauran ulang.
Selain itu, Kota Kendari juga menunjukkan komitmen yang kuat terhadap praktik pengelolaan sampah yang berkelanjutan. Jumlah sampah yang diproses melalui pengolahan meningkat secara drastis, meskipun masih ada kebutuhan untuk meningkatkan infrastruktur pengelolaan sampah di tempat pemrosesan akhir.
Hasilnya, persentase sampah yang berhasil dikelola mencapai 94.79% pada tahun 2023, meskipun masih ada ruang untuk perbaikan dalam penanganan sampah yang belum dikelola.
**
Tinggalkan Balasan