2 dari 2 halaman

“Kasihan warga yang meminta keadilan namun dipermainkan,kita negara hukum jangan ada deskriptif,” tutupnya.

Sebelumnya, beredar video seorang ibu mengeluarkan amarah dan meminta keadilan akibat lahan miliknya diduga diserobot oleh PT Elit Kharisma Utama.

Baca Juga:  KUPP Molawe Imbau Armada Kapal untuk Selalu Mengutamakan Keselamatan

Dalam video yang berdurasi 2 menit 50 detik itu tampak nenek tersebut memegang sebuah sertifikat tanah, lalu mengatakan dirinya telah berulang kali turun ke lokasi pertambangan menanyakan perihal lahan yang telah diserobot oleh perusahaan.

Baca Juga:  Rp5,5 Miliar Dialokasikan untuk Jalan Rusak Made Sabara Kendari dan Longsor Konut

Bahkan dririnya juga mendatangi kantor milik PT Elit Kharisma Utama namun tidak mendapati titik terang dari pihak perusahaan. **