KOLAKA UTARA – Menjelang hari pencoblosan Pemilu 2024, Kepolisian Resor (Polres) Kolaka Utara (Kokut) menggelar apel gabungan simulasi pengamanan Tempat Pemungutun Suara (TPS) dan Pelatihan Satuan Perlindungan Masyarakat (Satlinmas), Rabu (31/1/2024).

Simulasi tersebut diikuti 169 personel polri dan 844 anggota linmas yang akan mengamakan sebanyak 422 TPS di Kolut. Selain itu, turut hadir juga Forkopimda dan Komisioner KPU Kolut.

Saat memimpin apel, Penjabat (Pj) Bupati Kolut Sukanto Toding, menekankan pentingnya keamanan dan ketenangan dalam menyambut momen demokrasi.

Baca Juga:  Asprov KSMI Sultra Serahkan Mandat Pengurus Askab Muna

“Pemilu adalah tonggak penting dalam perjalanan demokrasi. Mewujudkan pengamanan TPS menjadi fokus utama dalam persiapan Pemilu,” ujarnya dikutip dari laman Pemkab Kolut.

Dalam simulasi ini, para peserta dievaluasi untuk menghadapi berbagai kemungkinan yang mungkin terjadi di TPS, termasuk penanganan potensi konflik atau gangguan keamanan.

“Kami berharap melalui simulasi ini, kami dapat mengidentifikasi kelemahan dan meningkatkan koordinasi antar instansi untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin,” tukas Pj Bupati.

Sementara itu, Kapolres Kolaka Utara, AKBP Arif Irawan, menjelaskan babwa kolaborasi antara TNI, Polri, dan Linmas dalam memastikan keamanan TPS. “Ada 422 TPS di Kolaka Utara yang akan dijaga oleh 844 personel Linmas, dengan dukungan dari TNI dan Polri,” ungkapnya.

Baca Juga:  Kapal Bawa 12 Nelayan Mati Mesin di Perairan Kaledupa, Tim SAR Evakuasi

Lebih lanjut, ia menegaskan pentingnya refresh bagi personel dan Linmas dalam menghadapi Pemilu mendatang. “Kerjasama antarinstansi dan profesionalisme dalam menjalankan tugas keamanan menjadi kunci dalam menyongsong Pemilu yang aman dan lancar,” tandas Kapolres Kolut.

**