KOLAKA TIMUR – Puluhan pelaku UMKM yang ada di Kolaka Timur (Koltim) sepakat menjalin kemitraan dengan sejumlah investor atau perusahaan besar yang ada di Sulawesi Tenggara (Sultra).

Untuk melegalkan kemitraan ini, 30 UMKM yang adi daerah ini, menandatangani komitmen kemitraan dengan PT Aneka Tambang Tbk, PT Indonesia Pomalaa Industrial Park (IPIP), PT Indomarco Prismatama (Indomaret dan Indogrosir), PT Midi Utama Indonesia, Tbk (Alfamidi), dan PT Matahari Putra Prima Tbk (Hypermart).

Penandatangan ini, dilaksanakan dalam Kegiatan Fasilitasi Kemitraan Antara Usaha Besar dengan UMKM Koltim, yang dilaksanakan di Kota Kendari pada 9 hingga 10 September 2024 yang dibuka Sekda Koltim Andi Muh Iqbal Tongasa.

Baca Juga:  Polda-Dinas ESDM Sultra Cek BBM di Depot BBM Kendari, Ini Hasilnya

Dalam kegiatan temu investor, masing-masing UMKM mempresentasekan bisnis plan serta keunggulan produknya dihadapan para investor tersebut.

”Kegiatan ini, sangat penting dan baru dilaksanakan di Sulawesi Tenggara. Dengan memberikan Transfer Knowledge kepada Pelaku UMKM serta dilanjutkan dengan langsung mempertemukan pelaku UMKM dengan Investor yang akan bermitra. Hal ini menjadi solusi dalam pengembangan UMKM khususnya dalam pemasaran. Semoga kegiatan ini terus berlanjut dan saya akan mengawal dari sisi penganggaran untuk tahun depan,” uajr Sekda sepeti dikutip dari laman Pemkab Koltim.

Untuk diketahui, 30 UMKM asal Koltim tersebut, terdiri dari UMKM Kemasan, Industri Beras, Perkebunan, serta Peternakan.

Baca Juga:  Gubernur Sultra Dijadwalkan Salat Id di Masjid Al-Kautsar, Lanjut Open House di Rujab

Atas terjalinnya kemitraan ini, Kepada DPMPSP Koltim, Agung DL Sauala menyampaikan pihaknya menyambut baik niat para investor untuk membuka ruang kerjasama kemitraan dengan UMKM Koltim, yang selama ini mendapat perhatian besar dari Bupati Koltim.

”Tentunya kami memastikan bahwa UMKM yang ikut dalam kegiatan tersebut, telah memiliki legalitas usaha yang sesuai dengan kriteria para investor. Dan kami berupaya kedepannya, akan semakin banyak UMKM Kolaka Timur yang akan bermitra dengan investor, sehingga persoalan pemasaran produk UMKM kita bisa beratasi,” ucap Agung.

**