BOMBANA – Gempa bumi berkekuatan 2.6 magnitudo mengguncang wilayah Rumbia, Kabupaten Bombana, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Jumat (9/12/2022).

Menurut data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa terjadi pada pukul 05:30:13 WITA.

“Hasil analisis BMKG menunjukkan informasi gempa bumi ini berkekuatan M=2.6. Episenter gempa bumi terletak pada koordinat 4.72 LS, 122.07 BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 6.5 km, Timur Laut Rumbia, Kabupaten Bombana Provinsi Sulawesi Tenggara, pada kedalaman 14 km,” kata Rudin, Kepala Stasiun Geofisika Kendari melalui keterangan resminya.

Baca Juga:  Kodim Bombana Gagalkan Pesta Narkoba, Amankan 2 Orang dan Barang Bukti Sabu

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas sesar lokal di Timur Laut Rumbia, Bombana.

“Guncangan gempa bumi ini dilaporkan dirasakan di Lameroro-Bombana II-III MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu),” tambahnya.

Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut.

“Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi tidak berpotensi tsunami,” jelas Rudin.

Baca Juga:  YBM PLN UP3 Kendari-IZI Sultra Salurkan Paket Ramadan ke Warga Pesisir Bombana

Hingga pukul 07.10 WITA, hasil monitoring BMKG menunjukkan belum terjadi aktivitas gempa bumi susulan.

Kepada masyarakat dihimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggung jawabkan kebenarannya.

Kemudian masyarakat juga diminta agar menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.

“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah,” tutup Rudin. **