Jelang Pelantikan, Ruksamin Ajak Bersatu Membesarkan KAHMI Sultra
KENDARI – Majelis Nasional Korps Alumni Mahasiswa Islam (MN KAHMI) menerbitkan Surat Keputusan (SK) yang menetapkan kepengurusan Ruksamin sebagai Ketua KAHMI Sulawesi Tenggara (Sultra) sah, dan rencananya akan dilantik pada 19 Oktober mendatang.
Koordinator Presidium Majelis Wilayah KAHMI Sultra terpilih, Ruksamin mengatakan, pelantikan akan dirangkai dengan peresmian gedung serba guna KAHMI dan masjid, pengukuhan pengurus Forum Alumni Kohati (Forhati), dan pelantikan pengurus Presidium Majelis Wilayah KAHMI Sultra periode 2022 hingga 2027.
“Pengurus Presidium KAHMI Sultra akan dilantik langsung Koordinator Presidium Majelis Nasional KAHMI Ahmad Doli Kurnia. Sementara Forhati Sultra bakal dilantik oleh Koordinator Presidium Forhati pusat. Total semua pengurus yang akan dilantik sebanyak 217 orang,” ujar Ruksamin di Kendari, Kamis (7/10/2022).
Bupati Konut ini juga itu mengatakan, setelah dilakukan rangkaian pelantikan, rencananya dilanjutkan rapat kerja untuk menyusun program yang akan dilaksanakan kedepan.
“Inti program kedepan yakni bagaimana terus membesarkan HMI. Karena tanpa HMI tidak akan ada KAHMI. Artinya jika HMI mati, maka pasti KAHMI juga mati. Karenanya, sangat penting kaderisasi yang intens untuk melahirkan kader-kader berkualitas,” ungkapnya.
Ia juga mengungkapkan, walau saat pemilihan terjadi dualisme, namun setelah pelantikan semua komponen pengurus KAHMI Sultra akan kembali bersatu
“Tak ada lagi perbedaan. Semua bersatu dalam sistem presidium. Dan Yusmin masuk dalam pengurus. Harus dipahami bahwa dinamika atau perbedaan pendapat adalah hal biasa yang membentuk karakter dalam berorganisasi menjadi lebih dewasa. Artinya saat ini mari kita mengokohkan persatuan untuk KAHMI dan Sultra yang lebih maju,” tutupnya.
Anggota Presidium KAHMI Sultra, Muhammad Endang menyampaikan, dalam Muswil sempat ada dinamika. Namun setelah ada keputusan dari pusat terkait pengesahan kepengerusan Presidium KAHMI Sultra, semuanya berubah jadi stabil. Saat ini bersama-sama dalam bendera hijau hitam atau lambang kebesaran HMI.
“Malam ini kami bersilaturahim mengeratkan harmonisasi bersama. Dan bisa dilihat bahwa kami berasal dari beberapa partai atau lintas partai, ada yang paling senior hingga yang muda, namun bersatu di bawah bendera hijau hitam,” kata Muhammad Endang,
Ketua DPD Demokrat Sultra ini menambahkan, dinamika dalam sebuah organisasi adalah hal lumrah. Namun semua itu bagian dari ritme biasa dalam berorganisasi yang pada akhirnya semua pasti bersatu.
“Perbedaan pendapat bagian jalan untuk menjadikan kita lebih besar,” pungkasnya.
Diketahui, 12 anggota Presidium MW KAHMI Sultra yang akan dilantik adalah Muhammad Endang, Zahrir Baitul, Nur Arafah, Nur Alim, Laode Bariun, Abu Hasan, Abdurrahman Shaleh, Abdul Rasyid Syawal, Ardin, Hadi Mahmud, Mastri Susilo, dan Andre Darmawan. **
Tinggalkan Balasan