KENDARI – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andi Sumangerukka secara resmi melantik dan mengambil sumpah Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) yang berlangsung di Ruang Pola Kantor Gubernur Sultra, pada Senin (26/5/2025).

Agenda ini merupakan bagian dari rotasi dan mutasi pejabat sebagai bentuk penyegaran organisasi dan penguatan tata kelola pemerintahan daerah.

Pelantikan ini berdasarkan Keputusan Gubernur Sulawesi Tenggara Nomor: 10073.3.1/142 Tahun 2025, yang ditetapkan di Kendari pada tanggal 23 Mei 2025, dan mencakup 14 pejabat eselon II yang mengalami rotasi jabatan.

Selain itu, sejumlah juga dilakukan penyerahan SK penugasan Pelaksana Tugas (Plt) di perangkat daerah yang mengalami kekosongan jabatan.

Dalam pelantikan tersebut, Gubernur membacakan naskah pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan, serta menegaskan bahwa jabatan adalah amanah, bukan hak atau hadiah.

Dia menekankan rotasi dan mutasi adalah hal biasa dalam birokrasi, dan tidak perlu disikapi dengan kecewa maupun euforia berlebihan.

“Saya Gubernur Sulawesi Tenggara dengan ini secara resmi melantik saudara-saudari dalam jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara,” ujar Gubernur.

“Saya percaya bahwa saudara dan saudari akan melaksanakan tugas sebaik-baiknya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan. Semoga Allah SWT memberikan kelimpahan rahmat dalam menjalankan amanat ini,” ucap Gubernur saat pelantikan.

Gubernur juga mengingatkan seluruh pejabat bahwa jabatan adalah amanah yang membawa tanggung jawab besar.

“Jabatan itu bukan untuk disombongkan. Makin tinggi jabatan, makin besar tanggung jawab dan risikonya. Saya ingin kita semua bekerja dengan hati dan nurani, bekerja untuk rakyat. Gunakan jabatan ini sebaik mungkin dan jangan pernah lelah melayani,” katanya.

Baca Juga:  6 Jemaah Haji Asal Sultra Belum Bisa Pulang ke Tanah Air

Gubernur menegaskan evaluasi kinerja akan dilakukan secara berkala setiap tiga bulan.

“Saya tidak melihat latar belakang siapa pun. Yang saya lihat adalah integritas dan kerja nyata. Jika bisa bekerja dengan baik, maka akan berlanjut. Jika tidak, akan digantikan,” jelasnya.

Gubernur menutup sambutannya dengan pesan kuat agar semua pejabat tidak berkecil hati jika saat ini belum mendapatkan posisi, karena semua tetap memiliki peluang di masa mendatang.

“Bagi yang digeser, jangan berkecil hati. Jadikan ini sebagai introspeksi. Saya masih membuka peluang bagi siapa saja yang memang pantas. Mari kita bekerja bersama-sama, tanpa menyerah, tanpa putus asa, demi mewujudkan Sulawesi Tenggara yang maju, sejahtera, dan religius,” tutup Gubernur.

Adapun daftar pejabat JPT Pratama yang dilantik berdasarkan SK Gubernur Sultra antara lain:

  • Laode Butolo (Eselon II A). Jabatan lama: Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, jbatan baru: Sekretaris DPRD Sultra
  • Sukanto Toding (Eselon II A). Jabatan lama: Asisten Administrasi Umum, jabatan baru: Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM.
  • La Haruna (Eselon II A). Jabatan lama: Kadis Perkebunan dan Hortikultura, jabatan naru: Asisten Administrasi Umum.
  • La Ode Muhammad Rusdin Jaya (Eselon II A). Jabatan lama: Kadis Ketahanan Pangan dan Peternakan, jabatan baru: Kadis Perkebunan dan Hortikultura.
  • Zanuriah (Eselon II A). Jabatan lama: Kepala BKD, jabatan baru: Kadis PPPA-PK-KB.
  • Muliadi (Eselon II A). Jabatan lama: Kepala Biro Pemerintahan, jabatan baru: Pelaksana pada Biro Umum Setda.
  • Iwan Susanto (Eselon II A). Jabatan lama: Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat, jabatan baru: Kepala Biro Pemerintahan Setda.
  • Saido Bonsai (Eselon II B).
  • Jabatan lama: Kepala Biro Organisasi, jabatan baru: Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat.
  • Yusmin (Eselon II B). Jabatan lama: Kadis Pendidikan dan Kebudayaan, abatan baru: Kepala Biro Organisasi Setda.
  • Nur Saleh (Eselon II A). Jabatan lama: Kadis Perpustakaan dan Kearsipan, jabatan naru: Asisten Pemerintahan dan Kesra.
  • Usnia (Eselon II A). Jabatan lama: Kadis Kesehatan, jabatan baru: Kadis Perpustakaan dan Kearsipan.
  • La Ode Saifuddin (Eselon II A). Jabatan lama: Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, jabatan baru: Kepala BPBD Sultra.
  • Muhammad Yusup (Eselon II A). Jabatan lama: Kepala BPBD, jabatan baru: Staf Ahli Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan.
  • Laode Muhammad Rizal Putra. Jabatan lama: Kepala Biro Umum jabatan baru: Pelaksana pada Biro Umum Setda (mengundurkan diri).
Baca Juga:  Tunggu Persetujuan Komdigi, Pemkot Kendari Segera Aktifkan Kembali Call Center 112

Adapun daftar penyerahan surat perintah tugas sebagai Plt Kepala Perangkat Daerah sebagai berikut:

  • Andi Khaeruni – Plt Kepala BKD Sultra.
  • Muhammad Taufik – Plt Kadis Ketahanan Pangan dan Peternakan.
  • Aris Badara – Plt Kadis Pendidikan dan Kebudayaan.
  • Asridah – Plt Kadis Kesehatan
  • Muchammad Saiful – Plt Direktur RSUD Bahteramas (per 1 Juni 2025).
  • Dedi Irwanto – Plt Kadis Kehutanan.
  • Sri Resqina R. Laydi – Plt Kadis Kelautan dan Perikanan.
  • Wawan Arianto – Plt Kadis Sosial.
  • Andi Syahrir – Plt Kepala Biro Administrasi Pimpinan.
  • Umikun Latifah – Plt Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa.
  • Adrian – Plt Kepala Badan Kesbangpol.
  • Hasrullah – Plt Kepala BPKAD.
  • Andi Asnawati Achmad – Plt Kepala Biro Umum Setda.

**