Purna Tugas, Personel Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 725 Woroagi Jalani Rangkaian Pemkes
KENDARI – Sebanyak 450 personel Satuan Tugas (Satgas) Pengamanan Perbatasan (Pamtas) Republik Indonesia (RI)-Papua New Guinea (PNG) dari Batalyon Infanteri (Yonif) 725 Woroagi tiba kembali di Kendari, Sulawesi Tenggara.
Para personel satuan tempur yang dibentuk dalam rangka melaksanakan tugas pengamanan perbatasan wilayah darat RI-PNG di Papua tersebut diketahui telah menjalankan tugas selama satu tahun di Boven Digoel dan Merauke, Provinsi Papua Selatan.
Setibanya di Markas Yonif 725 Woroagi, pada Minggu (27/8/2023), personel satgas ini langsung menjalani rangkaian pemeriksaan kesehatan (Pemkes).
Pemeriksaan kesehatan dilakukan langsung oleh Detasemen Kesehatan Wilayah (Denkesyah) Kendari.
Dokter Satgas Yonif 725 Woroagi, Letda CKM Dokter Ilham mengatakan ada beberapa item pemeriksaan yang dilakukan oleh pihaknya terhadap 450 prajurit purna tugas pengamanan perbatasan tersebut.
“Item pemeriksaan itu diantaranya pemeriksaan HIV AIDS, malaria, hingga pemeriksaan laboratorium lainnya,” kata Dokter Ilham.
Pemeriksaan kesehatan ini, lanjutnya, guna memastikan para personil satgas dalam keadaan sehat pasca tugas yang dilaksanakan.
“Hasil pemeriksaan purna tugas ini memastikan 450 personel satgas pamtas Yonif 725 Woroagi dalam keadaan sehat,” timpalnya.
*
Tinggalkan Balasan