KENDARI – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Maritim (Stamar) Kendari kembali mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi berpotensi terjadi di sejumlah perairan di Sulawesi Tenggara (Sultra).

Peringatan yang dikeluarkan tersebut dengan No. : B/ME.01.02/1562/KKNI/V/2023, berlaku sejak 14 Mei pukul 20:00 WITA hingga 17 Mei 2023 pukul 20.00 WITA.

“Pola angin umumnya dari Tenggara-Barat Daya dengan kecepatan 2-20 Knot. Kecepatan angin tertinggi terpantau di Laut Banda Timur Sulawesi Tenggara,” ujar Koordinator Bidang Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Maritim Kendari, Faizal Habibi dalam keterangan resminya, Minggu (14/5/2023).

Baca Juga:  Prakiraan Cuaca Sultra 6 Juli 2025, Kendari Diguyur Hujan Ringan Pagi hingga Sore

Adapun potensi tinggi gelombang > 1,25–2,5 meter (sedang) berpeluang terjadi di Perairan Banggai Bagian Selatan, Perairan Manui Kendari Bagian Selatan, Laut Banda Timur Sultra bagian utara, Laut Banda Timur Sultra bagian timur, Laut Banda Timur Sultra bagian barat, serta Laut Banda Timur Sultra bagian selatan.

BMKG berharap, memperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran yakni perahu nelayan waspada dengan kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 m.

Kemudian, kapal tongkang awas dengan kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 m, kapal feri awas kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 m.

Baca Juga:  Cuaca Sultra 8 Maret 2025: Sejumlah Wilayah Berpotensi Hujan Ringan hingga Sedang

Sementara, kapal ukuran besar seperti kapal kargo atau kapal pesiar waspada dengan kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4,0 m.

“Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap waspada,” tutup Faizal. *