KENDARI – Calon jemaah haji asal Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) bakal diberangkatkan mulai 9 Juni 2023 mendatang.

Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Sultra, Marni menyebutkan, 2.019 calon jemaah haji asal Sultra itu akan diberangkakan dalam lima kloter.

“Pemberangkatan tanggal 9 Juni ada dua kloter. Kemudian dilanjutkan pada tanggal 11 sampai 14 Juni 2023,” kata Marni dalam keterangannya.

Dijelaskannya, 2.019 calon jemaah haji asal Sultra itu terdiri dari 1.900 jemaah reguler dan 101 jemaah prioritas lanjut usia.

Dan diantaranya 630 jemaah haji berasal dari Kota Kendari, 340 jemaah dari Kabupaten Kolaka, serta 170 jemaah masing-masing berasal dari Kabupaten Kolaka Utara, Kabupaten Konawe, Kabupaten Bombana dan Kota Baubau.

Baca Juga:  Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tenggara Kini Dijabat Abdul Qohar

Selain itu dalam rombongan yang diberangkatkan ada 3 orang pembimbing Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) dan 15 orang petugas haji daerah.

Marni menjelaskan, saat ini pihaknya sedang  melaksanakan manasik bagi jemaah haji hingga 22 Mei 2023.

“Jadi dalam pelaksanaan manasik haji, selain tata cara ibadah haji, para jamaah diberikan penjelasan tentang kebijakan luar negeri dan kesehatan, jadi sebenarnya manasik itu sudah terintegrasi,” jelasnya.

Baca Juga:  Kajati Sultra Berganti, Hendro Dewanto Pindah Tugas ke Jateng

Diketahui sebelumnya Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dalam rapat kerja bersama Komisi VIII DPR RI memaparkan rencana pemberangkatan jemaah haji 1444 H/2023 M akan dimulai 23 Mei dan berakhir pada 2 Agustus 2023.

“Rencana perjalanan haji tahun 2023 jamaah masuk Asrama Haji pada tanggal 23 Mei 2023. Gelombang pertama berangkat ke Madinah pada tanggal 24 mei 2023,” kata Menag Yaqut dalam pemaparannya, Kamis (19/1/2023). **