PTQN ke-53 LPP RRI 2023 Diikuti Ribuan Peserta, Rencana Dibuka Presiden Jokowi
KENDARI – Pekan Tilawatil Quran Nasional (PTQN) Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP RRI) ke-53 Tahun 2023 akan digelar di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) pada 1-6 April 2023 mendatang.
Perhelatan yang mengangkat tema ‘Mewujudkan Masyarakat Toleran Berkarakter Qur’ani untuk Indonesia Kuat’ ini sesuai rencana bakal dibuka secara resmi oleh Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi).
Event nasional tahunan LPP RRI tersebut nantinya akan dipusatkan di kawasan Tugu Religi Sultra serta diikuti kafilah dari seluruh Satuan Kerja (Satker) RRI se-Indonesia.
“Kehadiran Bapak Presiden di Bumi Anoa ini nanti selain dijadwalkan membuka PTQN RRI juga dalam kunjungan kerjanya akan meresmikan Rumah Sakit Jantung, Jalan Wisata serta Perpustakaan berskala Internasional di Kota Kendari,” kata Sekda Provinsi Sultra, Asrun Lio, Selasa (28/3/2023).
Sementara itu, Direktur Utama LPP RRI, Hendrasmo mengatakan dengan tema tersebut, pihaknya ingin menunjukkan bahwa Indonesia akan kuat jika rakyatnya bisa terus bertoleransi dan berkolaborasi.
“PTQ tahun ini mengambil tema ‘Mewujudkan Masyarakat Toleran Berkarakter Qur’ani untuk Indonesia Kuat. Penetapan tema ini sebagai pengingat bagi setiap anak bangsa untuk tetap mewarisi dan merawat kebhinekaan sebagai komitmen bersama membangun Indonesia yang bermartabat, adil, makmur dam sejahtera sebagaimana cita-cita bangsa Indonesia,” ujar Hendrasmo dalam sambutannya dalam Press Conference penyelenggaraan PTQ tingkat nasional ke-53 disalah satu hotel di Kendari, Jumat (31/3/2023).
Selain itu, untuk menyemarakkan kegiatan pada PTQN tahun ini yang bertepatan dengan pertengahan bulan suci Ramadan 1444 Hijriah, pihaknya juga masih mengusung kegiatan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi (UMKM) serta kearifan lokal dengan berbagai karya nyata yang dapat diperlihatkan dalam berbagai kegiatan dan pameran selama berlangsungnya PTQN.
Kegiatan lain yang turut dihadirkan adalah Santunan kepada 10 Ribu Anak Yatim, Parade Toleransi, Penanaman Pohon (Hutan Kebhinekaan) dan Seminar.
“PTQN RRI ke-53 tahun 2023 ini merupakan pelaksanaan pertama setelah pandemi COVID-19 dan pencabutan PPKM oleh Pemerintah. Oleh karena itu dalam pelaksanaannya tidak boleh lalai, tetap mematuhi protokol kesehatan secara ketat serta patuhi semua peraturan perundang-undangan yang berlaku khususnya yang menyangkut kesehatan,” ujar Hendrasmo.
Ditempat yang sama, Direktur Layanan dan Pengembangan Usaha LPP RRI yang juga sebagai Ketua Panitia PTQN, Yonas Markus Tuhuleruw menambahkan penyelenggaraan kegiatan merupakan kolaborasi kerjasama dan sinergitas antar tiga pihak yakni, RRI sebagai penyelenggara, kemudian Pemprov Sultra sebagai tuan rumah dan didukung oleh Kementerian Agama RI.
“Kami bersyukur dapat melakukan kolaborasi dengan Kementerian Agama, dimana PTQ RRI tahun ini untuk Dewan Hakim dan Panitera ditetapkan, ditunjuk dan disumpah oleh Kementerian Agama,” jelasnya.
Kemudian, kata dia, ada beberapa lomba yang akan diselenggarakan dalam PTQN tahun 2023 yakni Tilawah, Tahfiz, Tausiyah dan Tartil Qur’an bagi Penyandang Disabilitas Sensorik Netra.
Dari 4 katagori lomba, katagori Tartil Qur’an khusus bagi Penyandang Disabilitas Sensorik Netra putra-putri untuk tahun ini dilaksanakan untuk tahun ke-2 dan jumlah pesertanya pun bertambah.
“Sementara 3 katagori lomba yang tiap tahun dilombakan yaitu kategori lomba Tilawah, Tahfidz dan Tausiah,” katanya.
Dia juga menyebutkan, dari tahun ketahun peserta event tersebut terus bertambah, termasuk katagori lomba baru untuk para saudara kita penyandang disabilitas, tahun ini pesertanya juga signifikan diikuti oleh para pelajar berusia muda dan kaum milenial.
“PTQ RRI tahun ini secara total diikuti sekitar 3.815 peserta dari seluruh Indonesia atau naik sekitar 29 persen bila disandingkan dari pelaksanaan tahun 2022 yakni 3.085 peserta, dengan meloloskan sebanyak 214 finalis yang akan tampil di babak final di Kendari,” pungkasnya. ***
Tinggalkan Balasan