Basarnas Minta Masyarakat Sultra Pengguna Transportasi Laut Waspada Cuaca Buruk
KENDARI – Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BNPP) atau Basarnas Kendari mengimbau masyarakat Sulawesi tenggara (Sultra) pengguna transportasi laut untuk selalu waspada.
Humas Basarnas Kendari, Wahyudi mengatakan, imbauan itu karena di awal tahun 2023, cuaca saat ini sedang kurang membaik. Untuk itu masyarakat selalu waspada dan memperhatikan cuaca saat melaut. Ini demi menghindari terjadinya kecelakaan laut.
“Utamakan keselamatan dalam berlayar. Perhatikan kondisi kapal yang dilengkapi peralatan komunikasi, navigasi, deteksi dini kecelakaan, alat bantu apung yang bisa membantu, jika terjadi hal yang tidak diinginkan,” kata Wahyudi kepada Halosutra.com, Jumat (3/2/2023)
Wahyudi mengungkapkan, di awal tahun ini pihaknya telah menangani empat musibah, baik kecelakaan kapal maupun kondisi membahayakan manusia.
“Musibah kecelakaan kapal yang ditangani sebanyak tiga kejadian serta satu kondisi membahayakan manusia,” ujarnya.
Dia merincikan, untuk musibah kecelakaan kapal masing-masing, mulai dari sebuah longboat tenggelam di Teluk Bone, Perairan Maseleke Kabupaten Konawe Utara.
Lalu kemudian musibah kecelakaan kapal, nelayan terjatuh di Perairan Boneatiro, Kabupaten Buton dan kejadian kapal tenggelam di Teluk Bone, Perairan Bulupoloe.
“Sementara musibah kategori membahayakan manusia, berjumlah hanya 1 orang hilang di hutan Desa Tapunggaeya, Kecamatan Molawe, Kabupaten Konawe dan ditemukan selamat,” jelasnya
Dia menyebutkan, jumlah korban keseluruhan dalam operasi penyelamatan periode Januari sebanyak 8 orang.
“Alhamdulillah, korban dalam operasi SAR di Januari 2023 ini, semuanya selamat,” jelasnya.
Lanjut Wahyudi, kejadian lain yang baru saja ditangani pihaknya yakni kecelakaan kapal tenggelam di Teluk Bone, sekitar Perairan Pulau Bulupoloe, Kabupaten Luwu Timur yang terjadi pada Selasa 31 Januari 2023 lalu.
“Yakni 1 kapal bagang tenggelam, akibat cuaca buruk dengan jumlah person on board (POB) 4 orang. Dan keempatnya ditemukan selamat. Dua orang diantaranya ditemukan oleh nelayan,” pungkasnya. **
Tinggalkan Balasan