WAKATOBI – Proses tender pengadaan barang dan jasa kini mulai dilakukan oleh Kelompok Kerja (Pokja) Pemerintah Kabupaten Wakatobi.

Kabag Unit Layanan Pelalengan (ULP) Muhammad Aris Daud mengatakan, kegiatan yang ada pada Rencana Umum Pengadaan (RUP) Pokja Pemerintah Wakatobi sebanyak 1.559 Paket yang terdiri dari barang dan jasa lainnya termasuk jasa konsultan dan konstruksi.

“Kalau sesuai data RUP itu paket penyedianya ada 1.559 tapi ini terdiri atas barang dan jasa lainnya, terus jasa konsultan tambah pekerjaaan konstruksi, “ungkap Kabag ULP Kabupaten Wakatobi, Muhammad Aris Daud, Sabtu, 9 April 2022.

Paket strategis yang tersedia pada Pokja untuk dilelang sebanyak 100 paket, sementara peket lainnya, menurut Muhammad Aris Daud dikelola oleh dinas bersama pejabat pengadaan.

“Itu berdasarkan data RUP, karena begini, data RUP yang baru masuk itu adalah data mentah, karena pada saat masuk keproses tender, datanya itu berbasis HPS. Itulah yang kita kelola dibagian Pengadaan barang dan jasa Pemerintah dengan nilai sekitar 130 Milyar sekian-sekian ” ujarnya.

Sampai dengan saat ini, Proyek yang ditender pada Pokja baru 10 paket yang satuan kerjanya di Dinas Penanggulangan Bencana berupa Hibah Talud, Pariwisata untuk konsultan dari DAK, dan Dinas PUPR Juga sebagai konsultan.

Sementara itu mengenai kualifikasi dan spesifikasi perusahaan berdasarkan standar pekerjaan, Muhammad menyampaikan, sebaiknya langsung ditanyakan pada PPK Dinas, sebab, di Pokja hanya melelang pekerjaan berdasarkan ketentuan dari dinas.

Muhammad Aris Daud mengungkapkan, mekanisme tender berdasarkan regulasi Perpres No 12 Tahun 2021 Tentang perubahan atas peraturan presiden nomor 16 tahun 2018 tentang pengadaan barang dan jasa pemerintah.