Musda XI Golkar Sultra Siap Digelar, Bahlil akan Hadir Langsung
KENDARI – Pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) ke-XI DPD I Partai Golongan Karya (Golkar) Sulawesi Tenggara (Sultra) akhirnya mendapat jadwal pasti.
Musda tersebut rencananya akan berlangsung pada 26 Oktober 2025 mendatang disalah satu hotel di Kota Kendari.
Untuk itu, DPD I Golkar Sultra pun telah resmi membuka pendaftaran bagi bakal calon ketua yang akan menahkodai Golkar di Bumi Anoa untuk periode 2025–2030.
“Kemarin kami baru rapat panitia, jadi tanggal pelaksanaan Musda itu di tanggal 26 Oktober 2025, khusus kami di SC dalam aturan Petunjuk Pelaksanaan (Juklak) Tahun 02 Tahun 2025 itu 2 minggu sebelum pelaksanaan Musda sudah harus membuka pendaftaran (calon ketua) namun Juklak juga tidak kaku, jadi yang penting kami buka pendaftaran sebelum pelaksanaan Musda,” ujar Ketua Steering Comiite (SC), Dewiyati Tamburaka didampingi Wakil Sekretaris Rasiddin saat dijumpai awak media, Selasa (21/10/2025).
Dia menjelaskan pendaftaran bagi bakal calon ketua akan dibuka hingga 25 Oktober 2025.
“Jadi kemarin pada saat rapat langsung kita tetapkan hari ini (23/10/2025) harus membuka pendaftaran sampai tanggal 25 Oktober, yang ingin jadi ketua silahkan mendaftar,” bebernya.
Adapun syarat umum yang harus dipenuhi untuk mendaftar menjadi Ketua DPD I Golkar Sultra antara lain:
- Aktif menjadi anggota partai Golkar sekurang-kurangnya 5 tahun berturut-turut.
- Berpendidikan minimal S1 atau setara/sederajat.
- Memiliki prestasi, dedikasi, disiplin, loyalitas dan tidak tercela (PD2LT).
- Memiliki kapasitas dan akseptabilitas.
- Tidak pernah terlibat G 30 S/PKI.
- Lulus pendidikan dan pelatihan kader Partai Golkar.
- Telah aktif menjadi pengurus sekurang-kurangnya 1 periode pada tingkatannya, dan atau satu tingkat di atasnya, dan atau satu tingkat di bawahnya, dan atau pernah menjadi pengurus organisasi pendiri dan didirikan tingkatannya, dan atau satu tingkat diatasnya.
- Didukung sekurang-kurangnya 30 persen dari pemegang hak suara dalam bentuk surat dukungan.
- Bersedia meluangkan waktu dan sanggup bekerja sama secara kolektif dalam Partai Golkar.
- Telah mendapatkan persetujuan dari Ketua Umum DPP Partai Golkar (bila dibutuhkan).
Dewiyati menambahkan, dalam Musda XI ini, terdapat 23 pemilik hak suara strategis.
“Sesuai Juklak dari DPP itu, dalam Musda nantinya ada 23 pemegang hak suara yang terdiri atas DPP, Dewan Pertimbangan, DPD I (provinsi), 17 DPD II (kabupaten atau kota), serta organisasi masyarakat (ormas) pendiri dan didirikan partai,” jelasnya.
Menariknya, untuk kelompok ormas, pola pemungutan suara akan menggunakan sistem voting block, dimana suara dikelompokkan berdasarkan klaster, seperti pemuda, perempuan, serta trio ormas pendiri Golkar: Soksi, MKGR, dan Kosgoro.
SC menjelaskan untuk rombongan DPP Golkar yang akan hadir ke Kota Kendari secara bertahap, termasuk tim pendahulu dari Ketua Umum DPP Partai Golkar, Bahlil Lahadalia.
“Untuk rombongan DPP yang akan hadir banyak kloter, ada yang datang (tim advance) mungkin di 24 Oktober, 25 Oktober pagi, terus rombongan Ketum sendiri 26 Oktober pagi. Jadi Insya Allah Ketum dipastikan hadir (sudah terjadwal),” tutup Dewiyati.
**
Tinggalkan Balasan